Sebab, langsung berbaring setelah makan bisa mempermudah naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Baca Juga: Kopi Kenangan Punya Menu Light Coffee Series yang Nikmat tapi Aman bagi Lambung
Di samping itu, makan dalam porsi besar juga dapat merusak penghalang esofagus dan menyebabkan peningkatan paparan asam. Jadi, secukupnya aja ya, sob!
3. Merokok
Penelitian menyebut merokok dapat merusak sistem pencernaan. Bahkan asap rokok dan tembakau kunyah dapat menyebabkan refluks asam karena bagian bawah sfingter esofagus melemah.
Merokok dan alkohol punya dampak terhadap refluks karena menurunkan tekanan di bagian bawah sfingter esofagus, mengurangi pembersihan asam, dan melemahkan fungsi pelindung esofagus.
Baca Juga: Supaya Nggak Mules, Ada 4 Cara Minum Kopi Bagi Pengidap Gerd
Merokok juga bisa memicu batuk yang menyebabkan naiknya asam lambung.
4. Stres
Kondisi stres bisa pada sesorang bisa memperburuk tingkat asam lambung juga lho, sob.
Meski hingga saat ini belum diketahui mengapa bisa memicu hal tersebut, stres diduga dapat memicu produksi asam lambung yang menyebabkan cairan tersebut naik ke kerongkongan.
Selain itu, stres juga bisa mendorong kita pada perilaku lain yang dapat memicu refluks asam, seperti merokok, minum alkohol, dan makan berlebihan. (*)