Penyeragaman pola pikir itu bahkan sudah mulai diterapkan sejak jenjang SD. Lihat gambar rata-rata anak SD, polanya sama: 2 gunung, ditengahnya ada matahari, dilengkapi hamparan sawah yang membentang di kaki gunung itu. Sama, seragam, sebangun.
Maka betapa berat tugas pelajar sekarang ini. Saat kondisinya makin hari makin sulit, mereka dituntut kreatif menambah kualitas diri. Beruntunglah mereka yang sudah terbiasa bersikap “bandel”. Tak selalu mengikuti arus yang mengalir deras di sekitarnya.
Indonesia memasuki masa-masa yang paling berat. Khususnya buat generasi muda yang diwarisi bangun masyarakat yang butuh penambahan total. Tapi itulah tugas kaum muda, membangun kembali kejayaan Indonesia dan tak pernah lelah untuk terus berjuang. Apapun resikonya. Harus!
Kini ibu sedang lara…
Merintih dan berdoa…
( Febi/Yunus/Dwi/wahyu/dmr/angry ).