Follow Us

Viral Warung Lesehan Bu Anny di Tegal yang Patok Harga Rp 700 Ribu, Kata Pemilik: 'Ada Rupa Ada Harga'

Ricky Nugraha - Jumat, 31 Mei 2019 | 14:45
Warung lesehan Bu Anny yang viral karena harganya yang mahal
Tribun Jateng/Akhtur Gumilang

Warung lesehan Bu Anny yang viral karena harganya yang mahal

HAI-online.com - Warung makan lesehan di Tegal baru-baru ini jadi perbincangan di media sosial setelah seorang pembelinya terkejut karena harga yang diberikan warung makan pinggir jalan tersebut sangat mahal.

Si pembeli tersebut kemudian menceritakannya di Facebook dan menjadi viral karena ia dipatok harga Rp 700 ribu cuma untuk porsi dua orang.

Warung lesehan itu kemudian mendapat banyak komentar dari netizen serta dituding telah 'menembak harga' mengingat momen musim mudik Lebaran seperti sekarang ini.

Menanggapi komentar dari netizen tersebut, bu Anny si pemilik warung makan mengatakan bahwa ia hanya bisa pasrah menerima cibiran dan tudingan itu.

Baca Juga: Egg Boy Serahkan Rp 1,4 Miliar Hasil Donasi 'Beli Telur' untuk Korban Teror Masjid di Christchurch

"Ya, saya mah pasrah. Saya sudah 10 tahun jualan di sini." ujar wanita asal Malang itu kepada Tribun Jateng.

"Pada 2-3 tahun lalu sempat viral kayak gini juga, tapi saya tetap menjaga harga tersebut karena ada rupa ada harga," tambahnya.

Anny juga membenarkan bahwa masakan di warung miliknya memang dijual dengan harga yang nggak murah, terlebih untuk menu seafood.

Sebab, ia mengklaim bahwa bahan-bahan yang digunakannya memiliki kualitas super.

Baca Juga: DC Comics Ternyata Pernah Gugat Wafer Superman, Tapi Wafer Superman yang Menang

"Ada rupa, ada harga. Kami dapat kepiting dari pasar saja harganya bisa Rp 175 ribu hingga Rp 225 ribu per kilogram."

"Kami pakai jenis kepiting telur dan udang windu yang terkenal besar-besar. Semua fresh, barang-barang dari laut," ujar wanita berusia 42 tahun itu.

Anny juga menuturkan harga udang windu besar di pasaran seharga Rp 150 ribu per kilogram. Semua bahan-bahan makanan itu ia beli di Pasar Cinde, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.

"Kalau dari pasarnya saja mahal, ya jelas kami juga akan jual mahal. Ini aneh saja, saya sudah bertahun-tahun jual di sini. Tapi malah baru viral bahkan dihujat baru-baru ini," ucap Anny menyayangkan.

Baca Juga: Meski Punya 2,6 Juta Followers, Kaos Jualan Selebgram Ini Cuma Laku Sedikit

Disinggung soal viralnya keluhan pelanggan, Anny menyayangkan sikap pembeli tersebut. Ia menceritakan kalau si pembeli itu memilih aneka ragam seafood seperti udang, cumi, dan kepiting yang berukuran besar untuk porsi dua orang.

Anny pun menghitung total yang harus dibayar pelanggan tersebut setelah mereka selesai makan, yakni senilai Rp 700 ribu. Namun karena si pelanggan mengaku nggak punya uang sebanyak itu, Anny bahkan telah memberikan potongan harga yang besar.

"Kepiting yang kami hidangkan itu beratnya sampai 2 kilogram sehingga harganya menyesuaikan bobot barang. Namun, pembeli tak punya uang sebanyak itu. Akhirnya kami potong untuk membayar Rp 300 ribu saja."

Anny menyayangkan sikap pelanggan yang mengunggah keluhan tentang warungnya padahal sudah diberi potongan harga hingga 50 persen.

Baca Juga: Atta Halilintar Muncul dalam Soal Ujian SD, Disdik Kota Serang: Ini Mengganggu Siswa saat Mengerjakan Soal

"Padahal sudah kami potong setengah harganya, malah tidak tahu terima kasih. Semisal pembeli itu membayar total Rp 700 ribu, baru saya ikhlas dikeluhkan di sosial media. Masalahnya, dia sudah dipotong harganya tapi malah seperti itu."

Nggak cuma warungnya jadi viral dengan image buruk dan jadi sepi pembeli, warung Anny bahkan sempat didatangi dinas terkait untuk dimintai keterangan.

Menurut keterangan Anny, dinas terkait datang atas instruksi Bupati Tegal yang ingi mengetahui lebih lanjut perihal viralnya warung Anny.

"Satpol PP tadi siang datang. Namun, kami tetap tegaskan 'ada rupa, ada harga'. Dari dahulu, kami memang menjual dengan harga segini. Kami tidak main tembak harga seperti yang disangkakan orang lain," ujarnya.

Source : Tribun Jateng

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest