Pamungkas Ceritakan Awal Mula Jadi Pengisi Musik di Acara Islam Itu Indah, Berawal dari Tukang Nge-play Bumper

HAI-Online.com - Musisi Pamungkas yang namanya melambung melalui lagu 'To The Bone', menceritakan pengalamannya ketika bergabung di acara Islam Itu Indah hingga akhirnya mengisi acara tersebut.

Baca Juga: Banyak Orang Suka Lagu 'To The Bone' Pamungkas, Ahmad Dhani: Gue Bingung, Lagu Itu Bukan Lagu Berbakat Jadi Terkenal

Berbicara dalam Youtube Gofar Hilman pada Maret 2021, Pamungkas menceritakan awal mula dirinya menjadi pengisi musik di acara Islam Itu Indah.

Penyanyi muda itu mengatakan awalnya dia mendapat channel acara TransTV itu dari kakaknya yang bekerja di media tersebut, "Jadi gue itu freelance di Islam Itu Indah, cuma jadi tukang nge-play bumper in dan bumper out. Selama beberapa bulan lah," ungkapnya.

Kemudian, dia juga menuturkan jika saat itu dia juga masih berkuliah di Universitas Paramadina sehingga harus membagi waktu dengan bekerja.

"Udeh tuh berbulan-bulan, dapet duit dari situ buat bayar kosan. Gue tabungin buat beli sound card beli mic," ujarnya.

Pamungkas lalu menceritakan bagaimana dirinya menjadi pengisi musik di acara Islam Itu Indah, "Suatu hari, vokalisnya itu diare. Panik kan semua orang, kan stripping acaranya, terus besok siapa nih yang gantiin? Terus nggak ada lagi yang bisa, nyanyi dan main musik selain gue, terus gue gantiin. 8 episode apa kalo nggak salah," ucapnya.

Baca Juga: Bahas Pengaruh The Beatles di Dewa 19, Ahmad Dhani: Musiknya Nggak Banyak, Tapi Kalau Dibilang John Lennon-nya Indonesia Ya Gue

Dia juga mengungkapkan dirinya sempat ragu untuk mengambil posisi itu, "Tapi gue tanggung jawabnya gimana gitu loh, nyanyi-nyanyi bawa agama, gue kayak anak kecil ntar tanggung jawaban gue disono gimana gitu," katanya.

Berdasarkan motto hidupnya jangan memilih-milih kerja, maka dia langsung ambil kerjaan itu, "Kalo dapet apa ya udah ayo, kalo emang gue bisa ya let's go," tuturnya.

Pamungkas pun langsung syuting selama 8 episode dalam 2 hari di acara yang turut menghadirkan Ustad Maulana dan setelahnya dia kembali lagi menjadi operator.