Potongan Rambut Mullet Rame Lagi, Tau Nggak Asal Mula Namanya tuh Dari Beastie Boys?

Baca Juga: Bareng Paul McCartney dan Bruce Spingsteen, Ini Panggung Pertama Dave Grohl Sejak Kematian Taylor Hawkins!

Beastie Boys memulai kerja sama dengan seorang produser Mario C pada album ketiga mereka "Check Your Head".

Dua tahun kemudian pada 18 Juni 1994, Beastie Boys merilis "Ill Communication," dengan single utama 'Sabotage' yang sukses menggebrak tangga lagu.

"Ill Communication" memulai debutnya di posisi No. 1 dari Top 200 di minggu perilisannya. Dan sementara itu, sebenernya juga di daftar lagu asli "Ill Communication" nggak menyertakan 'Mullet Head', sampai ada rilisan Jepang yang memasukkannya sehingga memberitahu dunia dengan kata "mullet" akan gaya potongan rambut itu.

Walau banyak rockstar yang mau nge-klaim gaya potongan rambut yang terkenal itu, menurut History, dulu itu bener-bener para pemberontak yang banyak tampil dengan tampilan "cut the sides, don't touch the back". Faktanya, walau waktu itu namanya nggak disebut, "mullet" muncul dalam sebuah karya puisi Yunani kuno (Iliad) oleh Homer.

Baca Juga: Tangkal Efek Buruk Polusi Udara, Yuk Ikuti Perawatan Rambut Ini

Dalam puisi klasiknya itu, Homer menggambarkan rambut sekelompok tentara: "their forelocks cropped, hair grown long at the backs" (rambut mereka dipotong, rambut tumbuh panjang dibagian belakang).

Namun baru pada tahun 1995 lah kata "mullet" digunakan untuk gaya potongan rambut itu dan resmi debut dalam bentuk cetak — dalam sebuah wawancara dengan Grand Royal, majalah milik Beastie Boys. Menurut Stuff, Oxford English Dictionary menunjukkan wawancara dengan Beastie Boys, sebagai yang pertama kali menggunakan kata mullet dalam budaya pop.