HAI-Online.com -Belum juga beres setahun sejak rilisnya album 'Medicine At Midnight' yang rilis Februari lalu, pentolan Foo Fighters, Dave Grohl udah ngasih petunjuk gaya musik Foo Fighters setelah ini.
Meliput dari NME melalui wawancara Dave yang terbaru dengan Rolling Stone, doi mengaku kalo belum ada kepikiran untuk nulis sesuatu yang baru setelah 'Medicine At Midnight'.
Baca Juga: Coki Gabung ke Bonga! Bonga!, Fix Ini Band Isinya Mantan Personel DeadSquad Semua
Grohl berujar kalo bisa aja setelah ini Foo Fighters bakal mainin musik rock progresif untuk album selanjutnya. "Semua album yang kami buat adalah respon dari apa yang pernah kita buat sebelumnya," ujar Dave menjelaskan.
"Jadi bisa aja saat ini kami sedang bikinalbum yang a prog-rock banget," pungkasnya.
Kalo mau diasumsikan, pernyataan Dave barusan bisa merujuk ke album 'Medicine At Midnight' atau justru pada moniker Dee Gees, alter-ego dari Foo Fighters yang memainkan lagu-lagu dari Bee Gees.
Baca Juga: Tinggalin Rock Buat Bawain Disco, Ini Beberapa Alasan Foo Fighters Bakalan Tetep Sukses
Masih berkenaan dengan pembicaraan tersebut, definisibapak rock 'n roll di dekade ini juga banyak bercerita mengenai kritikan yang kerap dilaluinya bersama Foo Fighters pasca era Nirvana.
Kritikan yang paling umum adalah Foo Fighters yang dicap sebagairiding the wave actorspost-mortem Kurt Cobain; serta pelabelan grup musikyang dianggap udah nggak keren lagi setelah mereka berhasil mencapai popularitas.
"Gue bahkan nggak nyadar kalokami udah pernah keren sebelumnya," cetus Dave singkat kemudian.
Well,sah-sah aja sih emang untuk terus bereksplorasi, om Dave. Awas, kebablasan. (*)