Yayi mengakui saat ini gangguan psikologi nggak hanya dialami oleh pasien covid maupun keluarganya,tetapi juga tenaga kesehatan.
”Nakes saat ini juga sangat capek. Mereka nakes yang ada di garda depan hingga yang melakukan tracing kemudian satu per satu telpon ke keluarga maupun pasien. Tentu ada kecemasan termasuk munculnya psikosomatis,” kata Yayi.
Mereka yang memerlukan dukungan psikososial ini tingkat penanganannya berbeda-beda. Ada yang lebih mudah, namun ada pula yang sulit seperti mengalami depresi.
Jadi, konseling yang diberikan ini sifatnya mendukung dan membantu agar mereka bisa segera lepas dari gangguan psikologi akibat Covid-19. (*)
Baca Juga: Yuk Move On! Simak Nih 6 Tips Atasi Depresi karena Putus Cinta