Sering Mewek, Billie Eilish Bilang Album Keduanya Jauh Lebih Baik dari Debutnya

Ferry Budi Saputra - Rabu, 14 Juli 2021 | 15:45

HAI-Online.com - Billie Eilish telah mengungkapkan pemikirannya tentang album barunya 'Happier Than Ever'. Dia menjelaskan bahwa album kedua adalah rekaman yang jauh lebih baik daripada album debutnya berkat kreativitasnya.

Seperti diketahui bintang pop itu akan merilis album keduanya pada 30 Juli 2021. Dia mengatakan dalam sebuah wawancara baru bahwa terapi telah membantu dia dalam melakukan proses kreatifnya untuk album tersebut. Dia menganggap album yang akan datang merupakan musik terbaik dalam karirnya sejauh ini.

Dia memberi tahu Zane Lowe di Apple Music 1, “Ini jauh lebih baik daripada 'When We All Fall Asleep, Where Do We Go?'. Maksudku dengarkan, album itu banyak yang harus dikerjakan,“ ucapnya.

"Ketika kamu ingin membuat albummu hidup dan menjadi yang terbaik, serta kamu ingin orang-orang mendengarkannya, Maka kamu harus melakukan banyak hal untuk mewujudkannya.

"Kamu harus melakukan rekaman dan rekaman serta rekaman. Dan semua hal. Itu adalah beberapa minggu yang cukup berat, aku harus memberi tahu kamu.

"Aku telah menangis mungkin 30 kali. Mungkin aku menangis lebih banyak dalam dua minggu terakhir daripada yang aku alami sepanjang hidupku," katanya.

Dia melanjutkan, "Tapi tidak apa-apa, karena hidup terus berjalan dan banyak hal berlalu. Tetapi keseluruhan proses telah jauh lebih baik. Aku merasa jauh lebih percaya diri dan bahagia dalam hidupku dan kehidupan pribadiku, serta otak dan kreativitas yang aku miliki. Itu hal yang sulit. Sungguh sulit, tapi itu sepadan,” tambahnya.

Billie Eilish juga mengatakan bahwa menemui terapis telah membantunya berbicara melalui perasaan yang terpendam. Membantu dia menyaring ide dengan lebih baik untuk album barunya.

“Aku suka terapi. Semua orang harus pergi ke terapi, tentu saja. Ya, memang. Itu akan membersihkan masalahmu. Aku juga menjalani terapi seminggu sekali dan aku sangat senang," katanya kepada Lowe.

Halaman Selanjutnya

“Aku benar-benar percaya bahwa setiap orang, setiap manusia di bumi harus menjalani terapi. Siapa pun harus pergi, bahkan jika mereka berpikir hidup mereka luar biasa dan sempurna serta tidak ada yang salah. Setiap orang harus pergi. Aku pikir terapi membantu proses kreatifku, karena itu membuat diriku tidak kekurangan kata dalam menulis dan itu membuatku bersyukur. Itu membuatku membicarakan banyak hal dan kemudian aku memikirkannya terus-menerus,“ ujarnya.

1 2

Source : NME.com

Editor : Al Sobry