Ajaib! Cowok Ini Punya Kemampuan Unik Bisa Berbicara dan Menyanyi secara Terbalik

HAI-Online.com – Berbicara merupakan kemampuan dasar yang hampir dimiliki semua orang. Namun gimana dengan berbicara dengan bahasa yang terbalik? Tentu nggak semua orang bisa ngelakuin hal tersebut.

Kemampuan spesial inilah yang dimiliki John Sevier Austin, seorang cowok asal North Carolina, Amerika Serikat yang dikenal bisa ngomong lancar dengan pengejaan terbalik.

Melansir Oddity Central, sejak kecil, John sadar dia sedikit berbeda dari kebanyakan teman seusianya. Ia bahkan merasa kesulitan beradaptasi dengan teman-temannya sampai membuat dirinya merasa kesal, bahkan hingga usianya menginjak dewasa.

Sampai beberapa tahun lalu ia menyadari bahwa dirinya mengidap sindrom Asperger, sebuah gangguan perkembangan saraf pada spektrum autisme, yang menjelaskan kecanggungan sosial dan kekuatan supernya yang anehnya selama ini—kemampuan untuk berbicara dan bernyanyi secara mundur atau terbalik.

Baca Juga: Berawal dari Sunan Kalijaga, Ini Fakta Unik & Filosofi Ketupat Makanan Khas Lebaran

Sebagai seorang anak muda yang menghadapi ejekan dan komentar kejam dari teman-temannya, John berlindung di musik, dan mendengarkan rekaman adalah salah satu hiburan favoritnya.

Hal itulah yang membuat dirinya menyadari kemampuannya untuk berbicara mundur. Pada suatu hari, pemutar musiknya rusak, yang mengakibatkannya memutar lagu secara terbalik.

Alih-alih memperbaikinya, dia mulai bernyanyi mengikuti lagu yang berjalan mundur tersebut.

Satu demi satu lagu ia dengarkan sampai secara nggak sadar ia ikut menyanyikan lirik lagu-lagu tersebut secara terbalik, seperti kaset yang diputar fast rewind.

Walau bisa jadi hal ini merupakan omong kosong bagi sebagian orang, tetapi baginya, ia justru seperti menemukan sebuah dunia baru.

“Otak saya mampu melakukan semua fungsi ini sekaligus dan inilah yang membuat orang terkesima—bahkan otak saya pun terpesona,” kata John dalam sebuah wawancara tahun 2019.

“Sampai tahun lalu saya tidak pernah menyadari bahwa saya berada di spektrum tersebut, tetapi saat mereka memberitahu saya, semuanya memang udah berjalan seperti semestinya—terutama perspektif saya tentang masa lalu,” lanjut cowok yang sehari-hari berprofesi sebagai editor video ini.