Baca Juga: Nggak Perlu ke Salon, Cowok Bisa Glowing Kalo Merawat Kulitnya Pake Sari Bengkoang Series
Di lain sisi, melansir dari laporan The Hollywood Reporter, diungkapkan jika penundaan No Time To Die membuat MGM Studios kehilangan bunga sekitar 1 juta dollar per bulan atas uang yang dipinjam untuk membuat film tersebut. Uang itu nggak bakal bisa dikembalikan sampai film dibuka di bioskop.
“MGM menderita. Setiap distributor besar pada saat ini memiliki setumpuk film mahal yang belum sempat dirilis. Tumpukan itu bertambah banyak dari hari ke hari,” ujar, CEO Vogel Capital Research, Hal Vogel.
“Film-film ini adalah inventaris. Mereka hanya diam di sana tanpa pengembalian investasi mereka. Bahkan dengan suku bunga rendah, biaya bunga terus menumpuk," tambahnya.
Laporan tersebut juga mengklaim bahwa Apple menawarkan untuk melisensikan film tersebut selama 12 bulan dari MGM dengan harga antara 350 juta dollar hingga 400 juta dollar, yang dilaporkan jauh dari harga semestinya 650 juta dollar hingga 700 juta dollar.
Berarti mulai sekarang kita cuma bisa lihat film buatan MGM dengan ikon singa CGI aja nih, karena yang asli sudah diganti. (*)
Baca Juga: Soal Film Biografi Black Sabbath, Tony Iommi: Sudah Pernah Didiskusiin