Follow Us

Ingin Abadi, Ilmuwan Rusia Punya Rencana Menghentikan Kematian Dengan 4 Cara Ini

Alvin Bahar, Hanif Pandu Setiawan - Rabu, 17 Maret 2021 | 16:00
Alexey Turchin
India Times

Alexey Turchin

Rencana terakhir, Rencana D, lebih merupakan harapan. Yakni sebuah harapan bahwa jika semuanya gagal, kita harus percaya pada keberadaan keabadian, baik dalam bentuk keabadian kuantum atau berdasarkan AI super cerdas.

Dia merekomendasikan menerapkan semua ini daripada bertahan hanya dengan satu atau dua untuk memiliki jalan yang aman ke dalam masa hidup yang diperpanjang atau keabadian.

Semua rencana ini tentunya memakan waktu yang cukup lama dan menurut Alexey, ini nggak akan terjadi sebelum 500 tahun.

“Perkembangan AI berjalan agak cepat, tetapi kami masih jauh dari kemampuan untuk 'mengunduh' manusia ke dalam komputer. Jika kita ingin melakukannya dengan probabilitas keberhasilan yang baik, maka tunggu sampai [tahun] 2600, untuk memastikannya,” jelasnya kepada Russia Beyond.

Di atas kertas memang terlihat menjanjikan namun terdapat beberapa tantangan yang perlu dihadapi untuk mewujudkan fenomena seperti ini. Ambil contoh keabadian digital. Sekarang Alexey percaya bahwa AI akan membantu membuat salinan digital manusia dan mewujudkan Anda.

Seperti yang disoroti oleh salah satu artikel Popular Mechanics, dia bahkan menyatakan bahwa AI ini bahkan dapat membantu memulihkan kehidupan biologis kita dengan menggali kuburan kita dan menciptakan tiruan dari DNA kita untuk membuat wadah bagi kesadaran digital kita.

Baca Juga: Kromosomnya Hancur, Hisashi Ouchi Menjadi Manusia dengan Paparan Radiasi Nuklir Terbesar dalam Sejarah

Bukan hanya saat ini manusia nggak memiliki AI yang sekuat menciptakan kembali kesadaran manusia, tetapi hal-hal yang manusia harapkan dari AI ini untuk miliaran orang di Bumi juga akan setara dengan satu ton permintaan energi, sesuatu yang nggak tersedia di planet kita.

Meski begitu, Alexey telah mengisyaratkan bahwa Dyson Sphere yang mengelilingi matahari dapat membantu mencapai hal ini.

Bola Dyson sendiri adalah megastruktur yang diusulkan oleh fisikawan Freeman Dyson. Ia menerangkan bahwa pada dasarnya, cangkang yang mengelilingi Matahari yang akan mampu memanfaatkan kekuatan yang terus dipancarkannya, kira-kira 400 septillion watt per detik.

Di sini Alexey juga merasa jika manusia nggak dapat melakukannya, robot nano bisa, di planet terpisah tempat mereka menambang materi khusus ini dan membuat struktur untuk Dyson Sphere. (*)

Source : Russia Beyond

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest