HAI-ONLINE.com - Setelah lulus sekolah, biasanya para pelajar sudah mulai mempertimbangkan lokasi untuk berkuliah. Disamping mengincar kampus bergengsi dalam negeri, banyak pula yang memimpikan untuk berkuliah ke luar negeri.
Bukan cuma untuk dianggap keren. Banyak pelajar yang ingin merasakan pendidikan berstandar internasional dan berharap dengan gelar sarjana dari luar negeri masa depan akan lebih sempurna.
Salah satu negara yang populer sebagai tujuan belajar adalah Amerika Serikat. Soalnya, Amerika Serikat jadi rumah dari 10 universitas top di dunia. Ada kebanggaan tersendiri kalau jadi lulusan universitas di negara ini.
Hal ini dibenarkan oleh Tasya Kamila sebagai alumni Columbia University dalam webinar Hai Class: Masa Depan Sempurna, Kamis (28/05/20). Menurutnya, pemilik gelar sarjana dari Amerika Serikat memiliki nilai lebih.
Baca Juga: Tumbuh Dari Keluarga Broken Home, Pria Ini Jadi Sosok Ayah 'Online' Lewat Konten YouTube Inspiratif
“Salah satu alasannya karena banyak persyaratan yang diperluin untuk tembus ke AS, sekaligus enggak semua orang bisa. Makanya dengan kuliah dan lulus dari AS menumbuhkan prestige dan lebih dihargai,” ujar Tasya.
Head of Student Recruitment Sampoerna University Lorensia Soegiarto, yang juga turut menjadi tamu dalam webinar tersebut juga memiliki pandangan yang sama.
Menurut pengalamannya sebagai alumni salah satu universitas Amerika Serikat, lulusan lebih memiliki nilai jual, terutama ketika proses seleksi penerimaan kerja.
“Sebagai lulusan dari salah satu universitas Amerika Serikat, memang benar jika lulusan dari sana dianggap lebih bergengsi dan punya nilai jual, terutama ketika wawancara kerja,” ujar Lorensia.
Baca Juga: Persiapan New Normal, Ini Benda-benda Wajib Dibawa Saat Keluar Rumah
Lorensia menambahkan bahwa metode belajar di Amerika juga turut diadopsi oleh Sampoerna University dan akan menguntungkan bagi kalian yang memang ingin fokus belajar.