:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2019/09/20/424430566.jpg)
:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/03/07/chemistjpg-20210307045818.jpg)
:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2018/08/19/3390478593.jpg)
:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2019/06/11/241859130.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/07/06/2920939120.jpg)
Nor Diana alias Phoenix, pegulat profesional pertama yang berjilbab.
Yang istimewa, dia diberi kebebasan dalam latihan.
Dia boleh mencoba gerakan yang dia inginkan, sementara pada saat yang sama, menolak gerakan yang membuatnya tidak nyaman.
Baca Juga: Band Emo Dashboard Confessional Pernah Mengisi Soundtrack Spider-Man
"Aku adalah salah satu dari dua pegulat wanita di MYPW, dan kami berlatih dengan anak laki-laki," katanya.
Nor Diana alias Phoenix, pegulat berjilbab pertama di dunia.
Jalannya menuju ring gulat tidak terduga.
Ketika itu dia diminta untuk menggantikan seorang pegulat ketika dia baru berlatih selama dua bulan.
Khawatir tentang persona di ring yang belum berkembang, pelatihnya, Ayez Shaukat Fonseka, menyuruhnya menggunakan nama "Phoenix".
Dia mulai mengenakan topeng Luchador, yang menciptakan kontras dengan kepribadiannya yang pemalu dan pendiam.
Pada awalnya, dia agak takut mengungkapkan jilbab di balik topengnya ketika bergulat.
Tapi tak butuh lama, dia akhirnya mendapatkan kepercayaan dirinya untuk bergulat dengan membuka kedoknya.
:blur(7):quality(50)/photo/2019/09/20/424430566.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/03/07/chemistjpg-20210307045818.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/08/19/3390478593.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/06/11/241859130.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/09/20/424430566.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/03/07/chemistjpg-20210307045818.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/08/19/3390478593.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/06/11/241859130.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/21/burgerkillllljpg-20210902023922-20220921021404.jpg)