Baca Juga : Member Avengers Juga Ikut Perangi Kejadian Teror di Selandia Baru
Sang Perdana Menteri berada di sana untuk menyambut orang-orang yang selamat dari teror, bertemu anggota keluarga para korban, serta para pelayat.
Jacinda mengunjungi Canterbury Refugee Centre di Christchurch mengenakan kerudung hitam untuk memberi hormat.
Kepada awak media, dia bilang bahwa saat ini pihak berwenang tengah fokus mengembalikan para korban kepada keluarga mereka.
Di sana, Jacinda juga berbicara dengan para pemimpin Muslim di pusat pengungsi.
Pada pertemuan di pusat pengungsi, para pemimpin komunitas mereka berbagi sentimen yang sama yang umumnya datang dariSelandia Baru.
Jacinda mengatakan bahwa setelah teror terjadi, ini bukanlahSelandia Baru yang mereka kenal. Ini bukanlahSelandia Baruyang menyambut mereka.
Baca Juga : Atta Halilintar Dikomentari Netizen Gara-gara Postingan Tentang Teroris Selandia Baru
Ini juga bukan cerminanSelandia Baruyang mereka tahu dan bahwa sentimen datang dengan sangat kuat.
Jacinda berbicara kepada sejumlah orang yang selamat, yang juga berbagi pengalaman mereka.
Selain Perdana Menteri, keluarga korban juga kedatangan salah satugeng jalananpaling sangar diSelandia Baru.
Mereka mengenakan jaket, rompi, dan kaus dengan logo anjing. Mereka menyapa pelayat lainnya di Hagley College pada Sabtu sore.