Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

F1 Monako Sulit, Rio: Saya Baik-Baik Saja!

- Senin, 30 Mei 2016 | 05:00
Rio mencapai hasil terbaiknya selama balapan F1
Hai Online

Rio mencapai hasil terbaiknya selama balapan F1

Kok kayak judul lagi sih, hehehe ternyata meski F1 di Monako cukup sulit, Rio tetap merasa baik-baik saja. Ini positif dan bikin dia mencetak rekor terbaiknya.

Rio Haryanto meraih hasil terbaik dalam debutnya di balap F1 tahun ini, setelah masuk finish di urutan ke-15 di GP Monako pada Minggu (29/5) kemarin, meski lomba diwarnai banyak kecelakaan, Rio tetap merasa baik-baik saja.

Padahal pada putaran keenam ini, Rio Haryanto yang mengemudikan mobil Manor MRT05, start dari urutan 19 setelah melewati hasil sesi kualifikasi yang bagus meski sebelumnya dia sempat nggak bisa menghindari tabrakan.

Rio yang start di depan rekan setimnya Pascal Wehlrein dan juga pemenang termuda balap F1 Max Verstappen, usai lomba mengatakan, balapan yang dijalaninya di sirkui Monte Carlo ini sulit.

Rio mengaku sangat kuat sampai paruh kedua pada balapan yang menempuh 78 lap ini. Memulai lomba dengan ban basah dan ketika trek berangsur kering semua pebalap pakai ban slick, Rio menggunakan ban ultra lunak di tahap akhir lomba

Namun Rio hampir tidak merasakan manfaat dari ban yang komponennya lebih lembut itu, sampai ketika kibaran bendera biru membuatnya memperlambat. Kemudian suhu ban menurun yang sangat sulit baginya untuk kembali melaju dengan baik.

"Balapan yang sulit hari ini. Jelas, bagian pertama cukup rumit untuk semua orang dengan kondisi basah, tetapi sebenarnya saat balapan berlangsung saya mampu mengimbangi. Stint pertama dari dua stint, baik-baik saja bagi saya,” bilang Rio.

“Kemudian menjelang akhir, ada banyak keramaian di trek dan di bawah kibaran bendera biru, saya sedang berjuang untuk menjaga suhu di ban, jadi saya kehilangan waktu lap," jelasnya.

Akhirnya, Rio masuk finish meski do posisi terakhir di urutan ke-15 dimana 7 pebalap telah gagal melewati finish, Rio berada di belakang rekan setimnya Pascal Wehrlein.

Namun Rio menepis kekecewaan dan mengakui itu adalah pengalaman yang ia menikmati sebelum mengalihkan perhatian ke GP Kanada dua minggu depan.

Kanada memiliki sirkuit lurus panjang dan chicane (tikungan ganda) lambat. Di sini Rio harus memainkan kekuatan mesin Mercedes yang digendong mobil MRT05.

"Meskipun ini hari yang berat, itu suatu kehormatan untuk balapan pertama saya di GP Monako. Sekarang kami berharap ke Kanada, yang merupakan trek yang harusnya sesuai lebih baik dengan kita," ujar Rio.

Tetap semangat, Rio!

Sumber: otomotifnet.com

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x