Penelitian tahun 2018 menemukan meskipun tingkat kematian meningkat seiring bertambahnya usia, namun melambat setelah 85 tahun.
Sekitar usia 107 tahun, tingkat kematian mencapai 50-60 persen setiap tahun, kata penelitian tersebut.
"Berdasarkan teori ini, jika ada 12 orang berusia 110 tahun, enam akan bertahan hingga 111 tahun, tiga hingga 112 tahun, dan seterusnya," kata Robine.
Sebuah Permainan Angka
Tetapi semakin banyak supercentenarian, semakin tinggi peluang hidup beberapa orang untuk mencapai rekor usia.Jika ada 100 supercentenarian, "50 akan hidup sampai usia 111 tahun, 25 hingga 112 tahun," kata Robine. "Berkat 'efek volume', tidak ada lagi batasan tetap untuk umur panjang."
Namun Robine dan timnya menerbitkan penelitian tahun ini yang akan menunjukkan bahwa tingkat kematian terus meningkat melampaui usia 105 tahun, semakin mempersempit jendela.
Apakah ini berarti ada batasan yang tegas tentang berapa lama kita bisa hidup?Robine tidak menjelaskan sejauh itu.
"Kami akan terus membuat penemuan, seperti yang selalu kami lakukan, dan sedikit demi sedikit kesehatan orang tua akan meningkat," katanya.
Pakar lain juga berhati-hati dalam memilih sisi,"Tidak ada jawaban pasti untuk saat ini," kata France Mesle, seorang ahli demografi di Institut Studi Demografi Prancis (INED).
"Bahkan jika jumlahnya meningkat, jumlah orang yang mencapai usia sangat tua masih cukup kecil dan kami masih belum bisa membuat perkiraan statistik yang signifikan," katanya kepada AFP.
Baca Juga: 4 Fakta Soal Multiverse Dari Sisi Sains, Nyata Atau Cuma Ada di Film Aja?
Jadi mungkin menunggu peningkatan jumlah supercentenarian untuk menguji "efek volume".