HAI-Online.com - Dua band kebanggaan skena musik Yogyakarta; Niskala dan Rubah di Selatan, tampil di pembukaan pameran seni Nandur Srawung #9 Matrix//Mayapada di Taman Budaya Yogyakarta, Minggu (16/10).
Sebelum kedua band tersebut tampil, rangkaian acara telah dimulai dengan sesi sambutan dan penampilan menakjubkan dari Perempuan Berkebaya Indonesia.
Setelah itu, para penggemar musik kemudian mulai memenuhi area sekitar panggung menjelang penampilan band Niskala.
Baca Juga: Oomleo Berkaraoke Tampil Heboh di Pameran Konvergensi - Pasca Tradisionalisme Yogyakarta!
Niskala merupakan unit post-rock yang tampil dengan karya-karya menawan meskipun tanpa vokal penyanyi.
Yup, band ini telah merilis banyak single keren seperti 'Legacy of the Moon', 'Vow', dan 'Seeing the Unseen' dengan nuansa instrumental.
Penonton sesekali terlilhat menggerakkan badan dan menganggukkan kepala ketika mendengarkan alunan musik yang dibawakan Niskala
Nggak cuma Niskala aja nih, punggawa skena indie Rubah di Selatan juga turut tampil usai Niskala melantunkan lagu-lagu instrumental terbaik mereka di atas panggung.
Band indie yang dibentuk tahun 2015 lalu ini nggak tanggung-tanggung bawain banyak lagu andalannya seperti 'Water', 'Rainbow After Rain', dan juga 'Leaving Anthera'.
Baca Juga: Pameran Seni ARTJOG 2022 Mulai Digelar Jadi Momen Lebarannya Seniman Jogja!
Setelah lama nggak ada kabar manggung, penampilan Rubah di Selatan di opening pameran Nandur Srawung #9 jadi obat pelepas rindu bagi para penggemarnya.
Pameran seni rupa Nandur Srawung #9 Matrix//Mayapada nantinya akan berlangsung selama tujuh hari dimulai dari 16-22 Oktober 2022 mendatang di Taman Budaya Yogyakarta.
Setidaknya terdapat lebih dari 240 partisipan yang terdiri dari individu dan kelompok dari berbagai latar belakang ikut terlibat dalam pameran ini.