Follow Us

Adaptasi Teknologi Imersif, SMA dan SMK di Bali Belajarnya Pake Virtual Reality!

Tanya Audriatika - Rabu, 05 Oktober 2022 | 20:05
Murid SMAN 4 Denpasar belajar menggunakan VR secara berkelompok.
kominfo.go.id

Murid SMAN 4 Denpasar belajar menggunakan VR secara berkelompok.

“Kami berikan masing-masing 10 kacamata VR untuk 2 sekolah, yakni SMAN 4 dan SMKN 1 Denpasar,” terangnya.

Pemilihan sekolah ini dari random sampling tempat mengajar guru-guru peserta piloting yang sudah dilakukan dari Juni 2022 lalu.

“Tujuannya buat melihat implementasi yang diterapkan guru dari awal piloting sampai saat ini,” jelas Dikki.

Direktorat Ekonomi Digital berkolaborasi bersama startup Millealab dalam memberikan pengetahuan pembuatan modul belajar dan penggunaan aplikasi VR.

Selain VR, ada augmented reality (AR), video based learning, cloud computing, dan big data.

“Pemilihan lokasi di Bali karena ini jadi salah satu lokasi yang termasuk dalam 45 kawasan prioritas yang jadi target kami,” paparnya.

Selain Bali, Kemkominfo bakal berikan 100 kacamata VR buat sekolah yang ada di Biak, Papua pada Oktober ini.

Selama proses piloting, Kemkominfo kolaborasi bareng Kemendikbudristek, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, startup Millealab, Pahamify, Sekolahan.id, dan Melajah.id.

Tahap akhir dari piloting rencananya bakal rampung November 2022 mendatang.

Siapa yang udah nggak sabar belajar pake kacamata VR juga? (*)

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest