Diluar Nirvana dan Foo Fighters, Ini 3 Side Project Asik Dave Grohl!

Skill drumnya nggak usah ditanya lagi, skill gitar dan vokal juga sudah terbukti, bahkan di album pertama Foo Fighters, Dave mengisi semua instrumen dan vokalnya sendiri.

Meskipun begitu, musisi multi-instrumentalis ini nampaknya lebih suka dengan format band, buktinya selain Nirvana dan Foo Fighters, doi juga pernah bikin beberapa proyek band lain, mau tahu? yuk simak 3 side project Dave Grohl.

Baca Juga: Lagu Thrash Metal Milik Foo Fighters Jadi Soundtrack Film Studio 666, Dave Grohl: Tungguin Albumnya Minggu Depan

1. Probot

Probot adalah side project pertama bikinan Dave Grohl di abad 21 tepatnya di tahun 2004. Mengambil genre metal, nggak tanggung-tanggung doi ngajak ‘mbahnya’ heavy metal, Lemmy Kilmister buat jadi vokalis dan bassist. Sementara itu, Dave kembali bergeser ke belakang menjadi drummer.

Selain Lemmy, beberapa vokalis legendaris metal juga diajak Dave di project ini seperti Cronos dari Venom, King Diamond, Max Cavalera dari Soulfly dan ex-Sepultura, dll.

Baca Juga: Viral Jualan Nasi Bakar, Melati Eks JKT48 Bocorin Omsetnya Lebih Besar dari Bayaran Ngidol

2. Them Crooked Vultures

Kemudian, Dave Grohl kembali menarik musisi legend ke dalam side project-nya yang kali ini mengajak bassist Led Zeppelin, John Paul Jones dan vokalis gitaris Kyuss dan Queens of the Stone Age, Josh Homme.

Them Crooked Vultures merilis debut album self-titled yang dirilis pada 13 November 2009. Single pertana dari album ini adalah lagu bertajuk ‘New Fang’.

3. Late!

Di tahun 1992 di sela-sela kesibukannya menjadi salah satu band rock terbesar di dekade itu, Nirvana, Dave Grohl merilis sebuah album kaset bertajuk 'Pocketwatch' dalam nama pseudonym Late!

Pada tahun 1991, Dave Grohl pergi ke WGNS Studios dan merekam empat buah lagu dan memainkan semua instrumennya sendiri ditambah dengan enam lagi dari sesi rekamannya di Upland Studios yang dilakukannya di akhir 1990.

(*)