Menurut terapis dan instruktur profesional dr Alex Abdel-Malek, kebiasaan tersebut hanya bisadihilangkanapabila seseorang memiliki kemauan untuk mengubah pola pikir secara keseluruhan.
“Menunda pekerjaanbukan sekadar soalmengelola waktu.Kebiasaan ini terbentuk sebagaidampak dari respons pikiran seseorang,” ujar dr Alex sepertidikutip dariThe University of British Columbia.
Dr Alex menyebut, ada empat hal yang kerap memicu kebiasaan menunda pekerjaan, yaitu perasaan enggak percaya diri, terlalu perfeksionis, takut salah, sampai kesulitan menentukan skala prioritas.
Baca Juga: Nama Panggung Jadi Panjang Gara-gara Viral di Big Bang 2022: Saya Pamungkas yang Kemarin Jatuh!
“Seseorang bisa saja menunda pekerjaan karena suatu alasan, dan menunda pekerjaan lain karena alasan lain pula,” lanjutnya.
Introspeksi dan memotivasi diri
Menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan, kata dr Alex, dapat dilakukan dengan mencoba mengenali alasan penundaan. Lo bisa menanyakan alasan tersebut kepada diri sendiri.
Apabila jawaban lo adalah sulit memetakan pekerjaan atau menentukan skala prioritas, lo sebaiknya mencari solusi untuk mengatasi alasan tersebut.
Lo dapat membuat sebuah catatan yang meliputi jenis pekerjaan,deadline, dan durasi yang lo butuhkan untuk menyelesaikannya. Dengan begitu, lo bisa memahami urutan pengerjaan tugas yang lo miliki. Selain itu, cari cara yang paling cocok untuk memotivasi diri sendiri.
Baca Juga: Rage Against the Machine Angkat Bicara Tentang Hak Aborsi Di AS
“Memahami akar penyebabkebiasaan inimembutuhkanproses introspeksi. Dengan begitu, seseorang jadi lebih mudah untuk memotivasi diri,” ungkap dr Alex.
Selain tips dari dr Alex, berikut cara lain yang bisa lo lakukan untuk mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan.