Follow Us

Supaya Enggak Terbawa Hingga Tua, Ini Cara Hilangkan Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Fathia Yasmine - Senin, 09 Mei 2022 | 17:10
Ilustrasi menunda pekerjaan
DOK. Shutterstock

Ilustrasi menunda pekerjaan

Hai-Online.com – Menunda pekerjaan alias procrastination merupakan salah satu kebiasaan yang umum. Pasalnya, saat menghadapi pekerjaan atau tugas setiap orang kerap kali perlu mendapat motivasi yang kuat terlebih dulu untuk menyelesaikannya.

Pada saat memperoleh tugas akademis, misalnya, banyak dari lo yang justru memilih mengerjakan hal lain yang lebih menghibur atau tidak penting, seperti main game atau menonton.

Sembari melakukan kegiatan tersebut, lo mengatakan kepada diri sendiri, “Setelah satu game atau episode ini, gue bakal selesaikan tugas tersebut”.

Tidak hanya di bidang akademis saja, procrastination juga kerap dilakukan dalam aspek kehidupan lainnya. Contohnya, saat motor perlu dibawa ke bengkel untuk perawatan rutin, lo kerap mengatakan, “Besok juga bisa”. Akhirnya, hingga tenggat waktunya berakhir, motor juga enggak beres diservis.

Baca Juga: Cuma Tidur, Kamu Bisa Turunkan Berat Badan sampai 11 kg, Begini Caranya!

Procrastination memang terkesan biasa, tetapi memiliki dampak yang negatif bagi kehidupan dan memengaruhi masa depan.

Dikutip dari Lifehack, kebiasaan ini bisa membuat lo mengabaikan banyak kesempatan berharga, seperti lowongan magang di tempat bergengsi atau kesempatan mendapatkan beasiswa.

Jika dipelihara, kebiasaan tersebut dapat terbawa hingga lo memasuki dunia kerja. Akhirnya, lo cepat merasa stres karena pekerjaan menumpuk dan deadline sudah mepet.

Akibat sudah terpepet, lo mengerjakan pekerjaan tersebut seadanya sehingga kredibilitas serta prestasi kerja lo juga akan terpengaruh.

Baca Juga: Modifikasi Warna Mobil Dianggap Penistaan, Justin Bieber Kena Blacklist Ferrari

Tidak ada kata terlambat bagi lo yang ingin menghentikan kebiasaan buruk ini. Meski begitu, kebiasaan ini tidak bisa dihilangkan dengan sekadar mengatakan pada diri sendiri untuk cepat menyelesaikan hal yang perlu dikerjakan.

Editor : Hai





PROMOTED CONTENT

Latest