Follow Us

Buntut Dugaan Kekerasan Seksual, Mason Greenwood Dihapus dari Game FIFA 2022 sampai Diputus Kontrak Nike

Hanif Pandu Setiawan - Kamis, 03 Februari 2022 | 14:00
Mason Greenwood
Wikimedia

Mason Greenwood

HAI-Online.com – Pemain Manchester United, Mason Greenwood baru-baru ini diduga terjerat kasus kekerasan seksual dan membuat ancaman untuk membunuh.

Cowok 20 tahun ini ditangkap lantaran dicurigai telah melakukan pemerkosaan dan tindak kekerasan pada pacarnya, Harriet Robson, Minggu (30/1/2022) lalu.

Atas dugaan kasus tersebut, kini Greenwood resmi dihapus dari seri game sepak bola besutan Electronic Arts (EA), yakni FIFA 2022. Greenwood nggak lagi akan tersedia sebagai karakter di mode FIFA Ultimate Team dan Ultimate Draft.

Karakter Greenwood mungkin masih bisa dijumpai pada mode Career di game FIFA 2022, namun pemain nggak lagi dapat mengakses karakter tersebut.

Sanksi sosial yang harus dipikul Greenwood nampaknya masih diproses secara bertahap. Sebab saat ini, koleksi kartu FIFA Ultimate Team Card milik Greenwood terlihat tetap beredar bebas di pasaran.

Baca Juga: Mason Greenwood Diduga Lakukan Kekerasan ke Pacar, Buktinya Tersebar di IG Story

Nggak cuma itu, perusahaan pakaian olahraga Nike juga mengaku telah memutus hubungan dengan Greenwood.

Sebagai klub sepak bola yang menaungi Greenwood, Manchester United mengaku telah menindak tegas segala pelanggaran yang dilakukan oleh pemainnya.

Berlandaskan hal tersebut, Greenwood nggak lagi diperbolehkan turun ke lapangan bersama tim hingga pemberitahuan lebih lanjut.

"Seperti yang sudah dibicarakan sebelumnya, Mason Greenwood nggak akan berlatih atau bermain dengan/untuk klub sampai pemberitahuan lebih lanjut," ucap seorang juru bicara Manchester United, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari BBC, Rabu (2/2/2022).

Diketahui, Pihak Kepolisian Greater Manchester menyebutkan bahwa dugaan kekerasan yang dilakukan Greenwood berasal dari foto dan video yang dibagikan oleh akun Instagram Harriet melalui Instagram Stories.

Baca Juga: Asal-Usul Klitih Jadi Aksi Kriminalitas yang Marak Dilakukan Pelajar di Jogja, Ternyata Maknanya Bergeser!

Source : BBC

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest