HAI-Online.com - Peter Jackson telah membela diri mengenai kritikan terhadap durasi yang panjang tentang serial dokumenter garapan barunya 'The Beatles: Get Back'. Sang sutradara mengakui bahwa ia ingin memasukkan semua adegan penting.
Serial Disney+ yang terdiri dari tiga bagian itu baru saja dirilis. Dokumenter itu menampilkan adegan yang diambil dari 60 jam cuplikan rekaman film tahun 1970 garapan Michael Lindsay-Hogg, Let It Be.
Baca Juga: Gong Yoo Akhirnya Punya Akun Instagram, Ini Postingan Pertamanya
Seperti diketahui, setiap episode dari film dokumenter tersebut berdurasi begitu panjang yaitu dua hingga tiga jam. Total tiga series-nya berdurasi 468 menit.
Berbicara kepada NME, Peter Jackson menjelaskan bahwa dia takut meninggalkan sesuatu yang penting. Itulah alasannya kenapa durasi dokumenter tersebut begitu panjang.
“Gue mau mengatakan bahwa gue nggak mau benar-benar meninggalkan apa pun yang gue pikir itu penting dimasukkan,” katanya.
“Itulah sebabnya durasinya membengkak hingga seperti sekarang ini. Gue merasa memang hal tersebut mendapat kritikan dari penggemar Beatles. Beberapa cuplikan yang nggak gue sertakan dalam film ini, mungkin akan kembali tersimpan untuk waktu yang lama lagi," ujarnya.
Setelah melihat dan mendengar momen-momen menakjubkan tentang The Beatles di proses pembuatan rekaman Let It Be, Peter Jackson mengakui dia harus membuat orang-orang menyaksikan momen langka tersebut.
Baca Juga: Soal Film Baru Peter Jackson, Yoko Ono Menolak Dia yang Bikin The Beatles Bubar
"Ini bagus. Mereka harus melihat ini. Salah satu hal legendaris dari The Beatles yaitu tentang durasi panjang lagu 'Dig It'. Di album 'Let It Be' hanya ada 40, 50 detik soal 'Dig It'. Kami memangkasnya menjadi empat menit karena yang aslinya berdurasi 12 atau 13 menit. Jadi penggemar mendapatkan lebih banyak daripada yang ada di album ‘Let It Be’,” ucapnya.
Peter Jackson mengatakan awalnya Disney ingin menghapus semua sumpah serapah dari film dokumenter The Beatles: Get Back, tetapi ditolak oleh Ringo Starr dan Paul McCartney.
"Paul mengatakan kepada gue, 'Itu adalah penggambaran yang sangat akurat tentang kondisi kami saat itu.' Kemudian Ringo bilang, 'Itu benar.' Bagi mereka, kebenaran itu hal yang paling penting," ucapnya.
Awalnya Disney ingin menghapus semua sumpah serapah yang dilontarkan para personel The Beatles. Tetapi, ide itu ditentang Ringo, Paul dan Olivia.
"Mereka mengatakan 'Begitulah cara kami berbicara. Begitulah cara kami ingin dunia melihat kami apa adanya’," ucap Peter Jackson mengingat komentar dari mereka.
Baca Juga: Ditanya Soal Harry Styles, Benedict Cumberbatch Nggak Ngeh Doi Udah Join MCU