HAI-Online.com - Sebulan lalu, Metallica baru aja memainkan pertunjukan kejutan mereka di sebuah venue bernama The Independent yang terletak di SF, California.
Selanjutnya, salah satu band pionir thrash metal ini melanjutkan panggung mereka di Chicago dan Lousville.
Meski udah memainkan beberapa panggung sejak pandemi berlangsung, sebelumnya Metallica hanya kebagian main konser virtual dan acara televisi tanpa penonton.
Baca Juga: Mahasiswa Baru Diajak 'Squid Game' untuk Pengenalan Kampus di UM Surabaya
Berkenaan dengan itu, sang drummer Lars Ulrich pun sempet buka-bukaan kalo band sekelas Metallica juga sempet ngerasain nervous berat saat harus tampil kembali di depan penonton.
Menilik sejarah sebelumnya, Metallica terakhir kali memainkan konser mereka di depan penonton pada September 2019 lalu, nyaris dua tahun!
Dilansir melalui Loudwire, Lars Ulrich pun juga sepakat kalo rentang waktu tersebut adalah masa jeda terlama yang dialaminya saat ngeband bareng Metallica.
"Saatkami masuk panggung di San Fransisco beberapa pekan lalu, nggak bisa ditutupi kalo kami nervous berat," ujarnya mengaku.
"Kami kayak kebingungan gitu harus ngapain dan cuma berharap semoga memori otot kami bisa segera balik lagi. Meski udah latihan cukup lama untuk persiapan panggung, tapi energi panggung itu berbeda dan lo nggak akan pernah tau rasanya," tambahnya kemudian.
Tiga dekade sudah Metallica berjaya sebagai band metal yang sangat populer. Ribuan panggung pun telah mereka hajar dengan integritas tinggi, meski kadang masih banyak salah sana-sini.