Universitas Diponegoro Masih Buka Penerimaan Mahasiswa lewat Jalur Ujian Mandiri S1 Kemitraan

HAI-Online.com – Buat kalian yang belum dapet kampus untuk kuliah, Universitas Diponegoro (Undip) masih membuka penerimaan mahasiswa baru jalur Ujian Mandiri S1 Kemitraan, nih.

Lewat jalur ini, kalian masih bisa memilih 34 program studi (prodi) di rumpun Saintek dan 17 prodi di rumpun Soshum untuk melanjutkan pendidikan di kampus yang terletak di Semarang, Jawa Tengah ini.

Melansir laman pmb.undip.ac.id, pendaftaran Ujian Mandiri S1 Kemitraan ini dibuka sejak 19 Juli hingga 31 Juli 2021 mendatang. Jadi masih ada waktu buat kalian.

Pihak Undip menjelaskan, calon mahasiswa yang memilih jalur ini akan melalui seleksi portofolio dan ujian online yang akan dilaksanakan pada 2 Agustus 2021 mendatang.

Yuk simak ketentuan Ujian Mandiri S1 Kemitraan Undip 2021 ini, sob!

Baca Juga: LPDP Buka Seleksi Beasiswa Tahap 2, Simak Jadwal dan Syaratnya!

Persyaratan

1. Siswa lulusan SMA/SMK/MA atau yang sederajat, lulus ujian persamaan, atau yang setara lainnya (paket C) tahun 2021, 2020 dan 2019.
2. Memenuhi persyaratan sesuai program studi yang dituju.
3. Usia maksimal 22 tahun.

1. Peserta membuat akun pendaftaran menggunakan email.
2. Peserta memilih jalur pilihan UM S1.
3. Membayar biaya pendaftaran pada bank yang ditunjuk (Bank BNI, Bank BRI, Bank BTN, Bank Mandiri).
4. Peserta mengisi data portofolio (Raport Smt 1-5 dan atau Prestasi lain) melalui aplikasi.
5. Peserta wajib melakukan upload Surat Pernyataan setelah ditandatangani oleh peserta dan orang tua (dalam format pdf) dan Cetak kartu peserta pendaftaran online.
6. Cetak kartu peserta untuk mengikuti ujian sesuai jadwal pada kartu tersebut.

1. Rumpun Saintek : 2 pilihan program studi (ada 34 prodi S1 Saintek Kampus Semarang dan 1 Prodi S1 Keperawatan Kampus Jepara)
2. Rampun Soshum : 2 pilihan program studi (ada 17 prodi S1 Soshum Kampus Semarang dan 1 Prodi S1 Hukum Kampus Jepara)

Biaya pendaftaran

Biaya pendaftaran untuk jalur Ujian Mandiri S1 Kemitraan ini untuk pilihan kelompok Saintek/Soshum sebesar Rp 350.000.