Follow Us

Inilah 3 Alasan Orang Amerika Jarang Pake WhatsApp buat Chatting-an

Hanif Pandu Setiawan - Minggu, 11 Juli 2021 | 20:00
ilustrasi WhatsApp
shutterstock

ilustrasi WhatsApp

Alasan lainnya warga AS lebih nyaman menggunakan aplikasi perpesanan biasa daripada WhatsApp adalah harganya yang lebih murah.

Umumnya, produsen ponsel mereka sudah menjalin kontrak dengan perusahaan seluler masing-masing. Tarif yang ditawarkan untuk teks lebih murah. Bahkan nggak jarang biaya panggilan pun digratiskan.

Memang ngobrol via WhatsApp juga gratis. Namun tetap saja membutuhkan koneksi internet dan membutuhkan biaya tambahan, sementara WiFi nggak tersedia di semua lokasi.

Baca Juga: Inilah Cara Cepat Membersihkan Cache Aplikasi WhatsApp di Android

3. Udah ada aplikasi pesan bawaan

Nah, kebanyakan warga AS memiliki aplikasi perpesanan bawaan, baik di iOS maupun Android.

Misalnya di iPhone ada aplikasi perpesanan bawaan berupa iMessage sehingga mereka nggak memerlukan aplikasi perpesanan lain.

Banyaknya pengguna iPhone di AS pun membuat aplikasi ini sangat populer bagi warganya. Jadi nggak heran, ungkapan "iMessage-an" pun mungkin jadi hal yang sama familiarnya dengan "WhatsApp-an" di Indonesia.

Selain itu untuk berkomunikasi, mereka rata-rata lebih senang menggunakan Facebook Messenger atau Skype.

Karena hal itu pula, kalo kalian amati, sebagian besar adegan dalam film Hollywood lebih sering menampilkan aplikasi perpesanan biasa bawaan ponsel daripada WhatsApp. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Alasan Warga AS Jarang Menggunakan WhatsApp"

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular