HAI-Online.com - John Cena telah menyampaikan permintaan maafnya kepada China, setelah menyebut Taiwan sebagai negara pada wawancara baru-baru ini.
Baca Juga: Trailer Terbaru 'Fast And Furious 9' Rilis, Vin Diesel vs John Cena
Melansir NME, Aktor yang mempromosikan Fast And Furious 9 saat itu, mengatakan bahwa Taiwan adalah sebuah pulau yang dipisahkan dari daratan Cina oleh Selat Taiwan akan menjadi negara pertama yang dapat menonton film tersebut.
Kemudian, komentarnya itu mendapat kecaman dari banyak pihak. Sejak itu, John Cena mengakui kesalahannya dan meminta maaf dalam bahasa Mandarin. Video permintaan maafnya itu juga dibagikan melalui Twitter.
Permintaan maaf dia sampaikan melalui media sosial China yaitu Weibo. Dalam videonya, Cena berkata (sumber South China Morning Post): “Hai China, aku John Cena. Aku sedang melakukan promosi Fast And Furious 9. Aku melakukan banyak wawancara," ucapnya.
"Aku membuat kesalahan dalam salah satu wawancaraku. Semua orang telah bertanya apakah aku bisa menggunakan bahasa Mandarin? Kemudian staf film memberiku banyak informasi, jadi ada banyak wawancara dan informasi," ungkapnya.
Dia melanjutkan, “Aku membuat satu kesalahan. Aku harus mengatakan sesuatu yang sangat, sangat, sangat penting sekarang. Aku mencintai dan menghormati orang China dan negara China. Aku minta maaf atas kesalahanku. Aku minta maaf, aku minta maaf, aku sangat menyesal. Kalian harus mengerti bahwa diriku sangat mencintai, sangat menghormati China dan rakyat China. Inilah permintaan maafku. Sampai jumpa," katanya.
Baca Juga: Keren! Beginilah Sosok Para Eternals MCU dalam Formasi Full Team
John Cena telah bergabung dengan franchise Fast And Furious sebagai sosok Jakob Toretto, adik laki-laki dari karakter Dominic Toretto yang diperankan Vin Diesel.
Adapun sinopsis untuk F9, "Dom Toretto yang diperankan Vin Diesel menjalani kehidupan yang tenang bersama Letty dan putranya yaitu Brian kecil, tetapi mereka tahu bahwa bahaya selalu mengintai setiap saat," bunyi awal sinopsis.