Follow Us

Bagiin Video ‘Pussy’, Fans Rammstein asal Rusia Divonis 2,5 Tahun Penjara

Hanif Pandu Setiawan - Sabtu, 01 Mei 2021 | 20:55
Rammstein kala tampil di Wacken Open Air 2013, Jerman.
Jonas Rogowski/Wikimedia

Rammstein kala tampil di Wacken Open Air 2013, Jerman.

HAI-Online.com – Seorang fans Rammstein asal Rusia mesti berurusan dengan pengadilan setelah dirinya diadili atas tuduhan “membuat dan mendistribusikan pornografi”.

Pasalnya, cowok bernama Andrei Borovikov tersebut diketahui telah membagikan video musik ‘Pussy’ dengan rating X milik band heavy metal asal Jerman tersebut secara online pada 2014 lalu.

Atas hal itu, ia pun dinyatakan bersalah dan dijatuhi vonis 2,5 tahun penjara.

Terkait hal ini, melansir Kerrang!, Amnesty International menyesalkan tuduhan itu dengan menyebutnya "sama sekali nggak masuk akal".

Baca Juga: Keren Nih! Panggung Konser Rammstein Berpeluang Dijadiin Miniatur Lego

Mereka kemudian menuduh pihak berwenang Rusia mengejar fans itu karena pekerjaannya sebagai aktivis kampanye lingkungan, dan memanfaatkan insiden itu sebagai cara untuk menghukumnya.

“Sangat jelas terlihat bahwa dia dihukum semata-mata karena aktivitasnya, bukan selera musiknya,” kata Natalia Zviagina, Direktur Kantor Amnesty International Moskow.

“Penuntutan terhadap Andrei Borovikov adalah ejekan terhadap keadilan, dan kami menyerukan agar semua dakwaan terhadapnya dibatalkan," sambung pihak mereka.

"Otoritas Rusia harus fokus untuk memulihkan krisis hak asasi manusia yang telah mereka ciptakan, bukan memikirkan cara baru yang menggelikan untuk menuntut dan membungkam kritik mereka," tegas mereka.

Sementara itu, dalam sebuah postingan di Instagram, gitaris Rammstein Richard Z. Kruspe menyatakan bahwa pihaknya pun menyayangkan hukuman yang dijatuhkan pihak berwenang Rusia atas tindakan fans-nya tersebut.

Baca Juga: Gara-gara Hack Twitter Kanye West, Remaja Ini Dihukum 3 Tahun Penjara

Saya mengetahui kasus Andrey Borovikov… Saya sangat menyesal [dia] telah dijatuhi hukuman penjara karena hal ini. Kerasnya kalimat ini mengejutkan. Rammstein selalu membela kebebasan seni sebagai hak dasar yang dijamin semua orang," tulisnya, Jumat (30/4/2021).

Atas kasus ini, tim hukum Andrei Borovikov telah mengatakan bahwa mereka akan mengajukan banding atas keputusan tersebut. (*)

Baca Juga: Billie Eilish Ingin Stalker Rumahnya Dihukum Lima Tahun Penjara

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest