Demi Lovato Blak-Blakan Pernah Alami Brain Damage Setelah Overdosis

HAI ONLINE - Penyanyi dan penulis lagu papan atas, Demi Lovato buka-bukaan saat menayangkan trailer untuk film dokumenter YouTube Originals-nya yang akan datang, Dancing With the Devil, pada musim dingin 2021 dari Television Critics Association, Rabu lalu (17 Februari).

Baca Juga: Album Baru Blink-182 Akan Libatkan Grimes, Lil Uzi Vert, dan Pharrell

Dalam teaser tersebut, sang bintang membagikan ceritanya kalo dirinya pernah menderita serangan jantung plus tiga kali stroke akibat overdosis pada Juli 2018!

Tapi itu belum semuanya, seperti dikutip dari Billboard, Demi berbicara dengan wartawan bahwa pengalaman itu mempengaruhi kesehatannya dengan cara lain.

"Aku mengalami kerusakan otak dan masih menghadapi efeknya hari ini," katanya. "Aku tidak bisa mengendarai mobil karena titik buta dalam penglihatan saya ... Saya kesulitan membaca."

"Aku menghadapi banyak masalah saat itu," tambahnya. "Mereka masih di sana untuk mengingatkanku apa yang bisa terjadi jika aku masuk ke tempat yang gelap lagi. Aku bersyukur atas peringatan itu."

Seniman dan aktivis kesehatan mental ini juga menambahkan bahwa meskipun dia melakukan rehabilitasi setelah itu, dia "tidak perlu melakukan banyak". "Rehabilitasi datang dari sisi emosional dan sisi terapeutik," jelasnya. "Aku melakukan banyak pekerjaan setelah itu, hanya saja bukan fisik."

Dan meski masih ada efek fisik yang bertahan lama dari overdosis, Lovato - yang juga telah menandatangani kontrak untuk membintangi komedi NBC Hungry - mengatakan dia tidak akan mengubah apa pun tentang apa yang terjadi padanya.

"Itu adalah perjalanan yang menyakitkan dan aku melihat ke belakang, dan kadang-kadang aku sedih ketika saya memikirkan tentang rasa sakit yang harusku tanggung, tetapi aku tidak menyesali apa pun," katanya kepada pers. "aku sangat bangga dengan diriki hari ini."

Dia juga ingin mengungkapkan ceritanya yang ingin membantu orang lain mengenai permasalahan ini, "Aku ingin mengungkapkan semuanya untuk para penggemarku dan berkata, 'Inilah diriku, dan di sinilah diriku hari ini. Jika itu membantu kalian, aku sangat senang sekali" kata Lovato. "Pada akhirnya itulah tujuanku untuk mengeluarkan [dokumenter] ini."

Tapi ada juga manfaat potensial lainnya. Lovato percaya kejujuran brutal dalam Dancing With the Devil akan membantunya menjaga hidupnya tetap pada jalurnya.

"Salah satu alasan utama mengapa aku yakin banget dengan cerita itu adalah karena aku ngggak ingin menjalani hidup itu lagi. Aku menahan diri dan bertanggung jawab," kata Lovato, mencatat bahwa sebelum overdosis 2018, dia telah sadar selama enam tahun.