Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Wuih! Di Korea Selatan, Bioskop Bisa Disewakan Jadi 'Rental PS'

None - Selasa, 19 Januari 2021 | 14:10
Harga Tiket Bioskop New Normal Diwacanakan Naik, Pengusaha Nggak Mau Merugi

Harga Tiket Bioskop New Normal Diwacanakan Naik, Pengusaha Nggak Mau Merugi

HAI-Online.com- Warga Korea Selatan kini punya cara baru bemain game. Nggak tanggung-tanggung, mereka yang bosan main game di rumah dengan tv biasa bisa menyewa bioskop!

MelansirThe Korea Herald, layanan tersebut diluncurkan oleh CJ CGV, jaringan bioskop terbesar di Korsel pada Sabtu kemarin lewat AzitX, bisnis platform game konsol yang memungkinkan masyarakat memainkan game di 34 bioskop lokal.

Pada peluncurannya, layanan AzitX ini dibuka selama lima hari di empat bioskop lokal. Pihak CGV mengungkapkan layanan tersebut mendapat feedback positif dari masyarakat.

Baca Juga: 5 Game di Playstation 5 yang Paling Ditunggu 2021, Tertarik Main?

“Kami melihat bahwa AzitX populer di antara banyak orang yang ingin menikmati pengalaman spesial di ruang mereka sendiri.

Ini merupakan pengalaman yang sangat berharga, terlebih mengingat banyaknya batasan aktivitas yang dapat dinikmati akibat pandemi COVID-19,” kata pihak CJ CGV dalam sebuah pernyataan.

Gamer yang berminat dapat membawa konsol mereka sendiri, beserta aksesorisnya untuk memainkan game di bioskop CGV.

CGV mematok tarif 100.000 won atau setara Rp 1,26 juta untuk dua jam rental bioskop. Tarif tersebut meningkat jika kalian bermain di atas jam 6 sore menjadi 150.000 won. Sedangkan untuk pemain lebih dari empat orang, masing-masing harus membayar biaya tambahan 10.000 won.

Baca Juga: Pembukaan Super Nintendo World di Jepang Tertunda Akibat Covid-19

Pemain juga diwajibkan memenuhi protokol kesehatan dengan melewati pengecekan suhu badan serta menggunakan masker dan menerapkan physical distancing selama bermain.

Menurut CGV, AzitX menjadi salah satu solusi baru untuk menghidupkan kembali bisnis yang telah menderita sejak COVID-19 merebak pada tahun lalu.

Pada Oktober tahun lalu, jaringan bioskop terbesar di negara itu mengumumkan bahwa mereka telah memutuskan untuk mengurangi jumlah bioskop yang dijalankan langsung oleh perusahaan tersebut di seluruh negeri sebanyak 35-40 dari total 119 bioskop selama tiga tahun ke depan.

Pengumuman itu datang sebagai bagian dari rencana restrukturisasi. (*)

Baca Juga: Gokil! Sekarang Game Pokemon Bisa Dimainin di Avatar Twitter

Penulis: Hanif Pandu

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x