HAI-Online.com- Setelah memeriksa 10 tamu undangan dari 18 orang yang berada di pesta kejutan Bos KFC Ricardo Gelael, yang dihadiri Raffi Ahmad, Polisi menyatakantidak menemui adanya unsur pelanggaran protokol kesehatan dalam acara ulang tahun ayahnya Sean Gelael itu.
Kabid Humas Polda Metro JayaKombes Yusri Yunus mengklaim sangkaan pesta yang dihadiri Raffi Ahmad dan teman-teman selebritas dengan tanpa masker dan jaga jarak sudah aman dari prokes sebagaimana diatur dalam Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.
Pasal 93 itu sendiri berbunyi;setiap orang yang tidak mematuhi penyelenggaraan Kekarantinaan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) dan/atau menghalang-halangi penyelenggaraan Kekarantinaan Kesehatan sehingga menyebabkan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100 juta.
"Unsur persangkaan di Pasal 93 itu tidak ada karena cuma 18 orang disitu (acara ultah bos KFC), " kata Yusri, Senin (18/1/2021) kemarin.
Dikutip dari Tribunnews, Yusri menjelaskan selama pemeriksaan ke sepuluh orang saksi, sejauh ini, pihak kepolisian masih belum menemukan adanya unsur pelanggaran prokes di acara pesta tersebut.
"Sampai sekarang belum ditemukan adanya pelanggaran protokol kesehatan. Pelanggaran kerumunan belum," jelasnya.
Selain itu, Yusri juga menyebut acara ultah tersebut telah menerapkan protokol kesehatan. Dimana, setiap tamu yang hadir termasuk Raffi Ahmad terlebih dahulu telah menjalani swab antigen.
"Sudah kami periksa semuanya, ada swab antigen, isinya cuma 18 orang. Itu orang-orang terdekatnya saja dalam acara tersebut," bebernya lagi.
Baca Juga: Tak Lagi di F2, Sean Gelael beralih Ke WEC 2021 Bergabung dengan Tim JOTA
Yusri juga berpegang pada fakta-fakta yang ditemukan di lokasi kejadian, yaknirumah pribadi Ricardo Gelael di Jalan Prapanca IV, Mampang, Jakarta Selatan, pada Rabu (13/1/2021) malam.
"Kita berpaku pada fakta-fakta yang adaprivacy, mereka (tamu) tidak diundang dan mereka juga menjaga protokol kesehatan, ada swab antigen.