Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Muncul Istilah Coronasomnia Selama Pandemi dan Begini Cara Mengatasinya

Annisa Putri Salsabila - Selasa, 13 Oktober 2020 | 12:25
ilustrasi susah tidur alias insomnia
insider.com

ilustrasi susah tidur alias insomnia

-Akibat tidur yang buruk maka dapat menyebabkan penambahan berat badan yang bisa menyebabkan masalah seperti refleks yang makin membuat orang akan terus terjaga

Baca Juga: Viral Curhatan Pasien Positif Covid-19 yang Pilih Pengobatan Alternatif Non Medis, Ini Kata Pakar

-Kurang tidur pada akhirnya akan berdampak pada kesehatan seperti depresi hingga tekanan darah tinggi. Padahal kondisi itu menyebaban seseorang rentan terhadap Covid-19.

Saat mengetahui kondisinya maka semakin banyak kekhawatiran yang makin menyebabkan insomnia.Mengatasi Coronasomnia

Angela Drake, profesor klinis Kesehatan UC Davis di Departemen Ilmu Psikiatri dan Perilaku mengingatkan jika seseorang nggak tidur sesekali, maka mereka nggak perlu khawatir berlebihan.

Namun ia menyarankan apabila masalah tidur terjadi secara serius maka seseorang dapat menghubungi terapis tidur. Selain itu, sejumlah hal yang dapat dilakukan untuk membantu mengatasi Coronasomnia di antaranya:

1. Pertahankan rutinitas harian yang normal

Kalo seseorang selama pandemi bekerja dari rumah maka sebisa mungkin baiknya mempertahankan jadwal rutinitas seperti saat ia bekerja.

2. Ciptakan dan pertahankan rutinitas tidur

Sekitar setengah jam sebelum jadwal tidur cobalah untuk mematikan lampu. Hal ini karena cahaya terang mencegah otak memproduksi melatonin alami (hormon yang menjadi bagian dari siklus tidur alami yang akan membantu seseorang tidur)

Baca Juga: Gal Gadot Bakal Jadi Ratu Mesir Cleopatra di Film Baru Patty Jenkins

3. Hindari layar di kamar tidur

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x