Follow Us

Nonton Film di Bioskop Digolongkan Sebagai Aktivitas Berisiko Tinggi Penularan Covid-19, Ini Alasannya

Bagas Rahadian - Selasa, 13 Oktober 2020 | 11:10
Harga Tiket Bioskop New Normal Diwacanakan Naik, Pengusaha Nggak Mau Merugi

Harga Tiket Bioskop New Normal Diwacanakan Naik, Pengusaha Nggak Mau Merugi

HAI-Online.com - PSBB transisi kembali diberlakukan di DKI Jakarta dari tanggal 12 sampai dengan 25 Oktober 2020.

Kali ini, PSBB transisi DKI Jakarta memberikan izin bagi gedung bioskop untuk kembali beroperasi dengan hanya menampung 25% kapasitas penonton.

Bagi para movie goers yang merindukan atmosfer menonton film di gedung bioskop, hal ini tentu menjadi kabar baik.

Baca Juga: 5 Bahaya Terlalu Sering Marathon Film, Ternyata Bisa Pengaruhi Sperma!

Kendati demikian, muncul sebuah kajian yang menakar risiko menonton film di bioskop di saat pandemi yang belum sepenuhnya kelar.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) didapati menggolongkan aktivitas menonton film fi bioskop ke dalam risiko tinggi penularan covid-19.

Alasannya, menurut CDC, adalah karena bioskop memiliki ventilasi yang buruk.

“Bioskop adalah tempat dengan ventilasi kurang optimal,” jelas Anne Rimoin, PhD, MPH, profesor epidemiologi di UCLA Fielding School of Public Health, dalam laman Health.

CDC juga menyebut, meski dibuka dengan protokol kesehatan yang ketat, itu nggak menjamin dapat memutus rantai penularan virus corona.

“Meskipun orang berbicara lebih dikit di teater, maskernya bisa saja dilepas dan kemudian bahaya datang saat mereka tertawa, batuk, bersin. Kemudian mereka bicara dengan orang yang jaraknnya tidak jauh,” lanjutnya.

Baca Juga: Kisah Pemuda yang Kembali Bertemu Keluarganya Setelah Hilang 11 Tahun Berkat Google Maps

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest