Follow Us

Klaim Nggak Ada Corona dan Tantang Cium Mulut Pasien Covid-19, Seniman Surabaya Minta Maaf

Bayu Galih Permana - Sabtu, 13 Juni 2020 | 14:00
Seniman yang menantang untuk cium mulut pasien Covid-19, TM.
via Tribunnews

Seniman yang menantang untuk cium mulut pasien Covid-19, TM.

HAI-Online.com - Baru-baru ini, pengguna media sosial dihebohkan dengan video seniman Surabaya berinisial TM, yang menyebut bahwa virus corona hanyalah akal-akalan pemerintah saja.

Dalam rekaman video yang viral di media sosial, si seniman menyebut bahwa virus yang sudah menginfeksi lebih dari 7,7 juta orang di dunia itu hanya akal-akalan pemerintah untuk memboroskan anggaran.

Demi membuktikan omongannya, TM siap untuk menghirup langsung udara dari mulut pasien Covid-19 yang kini tengah dirawat di rumah sakit.

"Kalau ada yang masih terpapar, saya akan bertanggung jawab. Saya akan mencoba, saya akan datang ke rumat sakit kalau diminta pemerintah. Saya menyedot Covid-19. Kalau saya tidak mati, berarti sudah tidak ada corona," terang TM dalam video.

Baca Juga: Tangani Pasien Corona, Dokter Di Inggris Bereksperimen Dengan Obat Yang Dicampur Coca-Cola

Ramai menjadi bahan perbincangan di media sosial, Polda Jawa Timur diketahui telah memanggil TM pada Rabu (10/6) lalu untuk dimintai keterangan.

"Sampai hari ini masih berstatus saksi," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko pada Kamis (11/6) kemarin.

Dalam kasus ini, polisi juga melibatkan saksi ahli untuk menganalisis pernyataan TM, yang memberikan kritik karena penanganan corona hanya membuat kepanikan warga.

Setelah dipanggil oleh pihak kepolisian, TM sendiri telah menyampaikan permintaan maaf dan meminta seluruh masyarakat untuk mendukung pemerintah memerangi virus corona.

Baca Juga: Dibiarkan Main Bunga Lili, Cewek Ini Hampir Bunuh Kucingnya Secara Nggak Sengaja. Kenapa Tuh?

"Marilah kita dukung pemerintah Indonesia untuk kembali ke new normal. Jangan ada masyarakat yang melakukan pembantahan atas apa yang diperintahkan presiden karena ini adalah titah negara," ujar TM.

Terlepas dari kasus tersebut, kita doakan aja sob supaya pandemi virus corona ini dapat segera berakhir sehingga semua dapat kembali beraktivitas seperti semula dengan normal. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Tak Ada Corona di Surabaya, Saya Akan Hirup Mulut Pasien Covid-19 di Rumah Sakit"".

Source : Kompas.com

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest