Atas kejadian itu, Hunter dikatakan mengalami luka yang sangat serius dan mengakibatkan meninggalnya Hunter.
4. Bom bunuh diri yang menewaskan 22 orang saat konser Ariana Grande
Terjadi saat bulan Mei 2017, tragedi ini menjadi serangan paling mematikan di tanah Inggris sejak pengeboman London Underground 7 Juli 2005.
Baca Juga: Asal Usul Donat Punya Lubang di Bagian Tengah, Wah Kena Panah
Dengan keberadaan beribu penggemar Ariana yang memadati Arena Manchester, Salman Abedi sebagai pelaku bom bunuh diri meledakkan bom yang diikat padanya sehingga menewaskan 22 orang dan melukai 250 orang.
Dari beribu penonton, kebanyakan merupakan gadis-gadis muda beserta orang tua mereka.
Diduga kalo perangkat yang dipakai oleh Abedi punya kekuatan yang kuat banget. Sehingga ketika diledakkan, menimbulkan sebuah kawah pada lantai beton di arena tersebut.
Juga polisi percaya kalo perangkat tersebut dikumpulkan oleh Abedi seorang diri pada hari-hari sebelum serangan.
5. Stephen Paddock menewaskan 59 orang dalam tembakan massal paling mematikan dalam sejarah AS
Stephen Paddock merupakan seorang pria bersenjata, bersembunyi di kamar hotelnya di lantai 32 resor dan kasino Mandalay Bay.
Dia menembakkan ratusan peluru dari gudang senjata otomatisnya ke sekitar 22.000 orang yang hadir di sebuah festival musik pada Minggu malam, 1 Oktober 2017.