Follow Us

Ilmuwan Ini Bikin Rumah Jahe Terkecil di Dunia, Cuma Bisa Dilihat Pakai Mikroskop

Ricky Nugraha - Selasa, 24 Desember 2019 | 19:35
Rumah jahe buatan Travis Casagrande yang diklaim sebagai yang terkecil di dunia
Travis Casagrande

Rumah jahe buatan Travis Casagrande yang diklaim sebagai yang terkecil di dunia

HAI-online.com - Seorang ilmuwan di Kanada punya cara unik untuk menyambut datangnya Natal di tahun 2019 ini.

Bukan dengan memasang pohon cemara atau ornamen Natal lainnya, melainkan dengan membuat rumah roti jahe berukuran sangat kecil, di mana hanya bisa dilihat dengan menggunakan mikroskop.

Rumah roti jahe itu diluncurkan pada Rabu (18/12/2019), dan diklaim sebagai yang terkecil di dunia.

Seperti diberitakan AFP, rumah jahe bikinan ilmuwan Kanada ini punya ukuran setengah rumah jahe yang dibuat di Perancis tahun lalu.

Baca Juga: Berikan Pelajaran Soal Anatomi, Guru SD Ini Pakai Kostum yang Tampilkan Organ Dalam Manusia

Menurut pembuat rumah jahe, Travis Casagrande dari Universitas McMaster Kanada, hiasan khas natal ini dipotong dan diukir dari silikon.

Dia juga membuat batubata dan bendera Kanada super kecil untuk mempercantik rumah jahenya.

"Aku memakai sinar yang berisi ion gallium yang berfungsi seperti alat penghalus permukaan," ujar Travis.

Dalam gambar yang dirilis oleh Hamilton, sekolah Pusat Mikroskoping Elektron Kanada di Ontario, menunjukkan rumah jahe itu berdiri di atas topi manusia salju berukuran kecil yang sedang mengedipkan mata.

Baca Juga: Bikin Lebih Betah, Mode Gelap di Smartphone Justru Bisa Rusak Pola Tidur

Rumah jahe buatan Travis Casagrande yang diklaim sebagai yang terkecil di dunia
Travis Casagrande

Rumah jahe buatan Travis Casagrande yang diklaim sebagai yang terkecil di dunia

Untuk manusia saljunya, ilmuwan menggunakan material yang digunakan pada riset baterai lithium-ion.

Sepasang dekorasi yang disusun di atas satu sama lain itu ukurannya nggak lebih panjang dari diameter rambut manusia.

"Meski semangat dekorasi baru adalah kemeriahan, tujuan dari proyek ini adalah untuk menunjukkan kapabilitas dari sekolah ini dan membangkitkan keingintahuan ilmiah di kalangan masyarakat," ungkap Travis.

Ruang di pusat elektron yang berisi 10 mikroskop elektron biasanya digunakan untuk riset-riset material.

Baca Juga: Bocah 8 Tahun Ini Kembali Jadi YouTuber dengan Pendapatan Tertinggi, Tahun Ini Rp 364 Miliar

Nggak seperti mikroskop desktop tradisional yang memfokuskan cahaya melalui lensa optik, mikroskop elektron menggunakan berkas elektron dan lensa elektromagnetik yang memungkinkan memperbesar objek yang jauh lebih besar.

Source : Kompas.com, AFP

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest