HAI-online.com -Kegiatan marathon nonton film atau serial tv akhir-akhir ini memang tengah populer. Aktivitas yang sering disebut binge watching ini jadi makin populer sejak adanya layanan streaming Netflix.
Meski mengasyikan, kegiatan ini juga bisa bikin orang kecanduan sampai-sampai bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatannya. Berikut beberapa efek negatif yang ditimbulkan oleh binge watching:
1. Perilaku buruk dan sifat antisosial
Jika binge watching muncul sejak masih anak-anak, hal ini dapat memengaruhi cara berinteraksi dengan orang lain.Mereka nantinya akancenderung menunjukkan perilaku antisosial maupun gangguan kepribadian lainnya.
Pada orang dewasa, binge watching juga dapat memengaruhi hubungan sosialnya. Bila sudah ketagihan menonton, seseorang bisa sajanggak peduli pada orang-orang di sekitarnya, baik keluarga maupun teman.
Baca Juga: Dapat Petisi Karena Mau Awasi Netflix dan YouTube, Begini Respons KPI
2. Risiko kenaikan berat badan dan obesitas
Menonton serial televisi tentu akan semakin seru jika ditemani camilan. Terutama makanan ringan yang tinggi kalori, seperti popcorn bermentega atau keripik kentang.
Dengan mengonsumsi makanan tinggi kalori dan tetap duduk berjam-jam di depan televisi atauperangkatlainnya, jangan heran bila timbangan semakin bertambah.
Kalori akan terus bertambah tanpa bisa dikeluarkan dari tubuh dan menjadi tumpukan lemak. Inilah yang kemudian menyebabkan berat badan naik dan meningkatkan risiko obesitas.
Baca Juga: 5 Film Dokumenter Tanah Air yang Menjadi Pilihan Good Pitch Indonesia
3. Risiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung
Menonton televisi lebih dari dua jam tiap hari, dikatakan memiliki pengaruh terhadap meningkatnya risiko penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Masalahnya, kamu hanya akan terus-menerus duduk dan jarang bergerak.
Pola hidup sedenter (minim gerak) tersebut akan membuat tubuh kesulitan membakar kalori maupun karbohidrat yang telah masuk. Akibatnya, akan terjadi penumpukan yang membahayakan kesehatan.
4. Penurunan jumlah sperma
Bagi cowok, binge watching berpotensi memengaruhi tingkat kesuburan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa laki-laki yang menghabiskan waktu menonton lebih dari 20 jam per minggu, memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit.
Hal ini mungkin terjadi karena menonton membuat seseorangnggak banyak bergerak dannggak beranjak dari duduknya, sehingga mengalami peningkatan suhu pada testis. Sebagai akibatnya, produksi sperma pun dapat menurun.
Baca Juga: Bond 25 Resmi Berjudul
5. Kematian dini
Orang dewasa yang menghabiskan waktu lebih dari tiga jam per hari untuk menonton, dapat mengalami peningkatan pada risiko kematian dini.
Pendapat ini dibuktikan dalam penelitian yang diadakan pada sekitar 13 ribu partisipan dan diterbitkan dalam jurnal Asosiasi Jantung Amerika.
Tips untuk terhindar dari dampak negatif binge watching:
- Batasi jumlah episode yang akan ditonton, misalnya berhenti menonton setelah dua atau tiga episode. Tegakkan kedisplinan diri ini agar tidak menonton secara berlebihan. Setelah episode yang ditentukan berakhir, sebaiknya segera matikan televisi atau gawai yang digunakan untuk menonton, dan beralih ke kegiatan lain.
- Seimbangkan kegiatan menonton dengan aktvitas lainnya, seperti berolahraga, membaca, atau melakukan hobi yang lain.
- Nyalakan lampu ketika menonton. Selain untuk menjaga mata, kamu juga bisa dapat melihat jam dengan jelas dan tidak kebablasan menonton.
- Batas durasi menonton. Jika terasa sulit menghitung waktu, kamu dapat memanfaatkan fitur alarm atau timer di ponsel.
- Pilih camilan yang sehat jika gemar makan sambil menonton. Contohnya, buah atau salada.
- Menonton bersama teman atau keluarga. Langkah ini bisa membantu dalam meningkatkan interaksi dengan orang lain agar kamu tidak mengasingkan diri.