Follow Us

Jangan Dibuang, Bekas Teh Celup Ternyata Masih Bisa Dimanfaatkan untuk 4 Hal Ini

Ricky Nugraha - Rabu, 12 Juni 2019 | 20:45
Teh celup
Pixabay/PactoVisual

Teh celup

HAI-online.com - Kebanyakan orang pasti akan langsung membuang bekas teh celup setelah selesai menggunakannya untuk membuat minuman teh.

Namun ternyata, bekas teh celup ini masih bisa dimanfaatkan untuk beberapa hal yang punya khasiat bagi tubuh manusia.

Perlu diketahui, kandungan yang terdapat pada ampas teh sama halnya dengan apa yang ada pada daun teh sebelumnya, di antaranya dapat menyembuhkan mata yang lelah, menyuburkan rambut, dan masih banyak lagi.

Untuk lebih jelasnya, berikut khasiat kesehatan yang bisa kita manfaatkan dari bekas teh celup:

Baca Juga: Bukan Tanpa Alasan, Ternyata Ini Penyebab Hidung Keluarkan Ingus Saat Makan Pedas

1. Menyamarkan mata lelah

Lingkaran hitam di sekitar mata yang disebabkan karena kurang tidur ternyata bisa diatasi dengan memanfaatkan ampas bekas teh celup.

Kandungan antioksidan dan tannin sebagai astringent dalam teh dapat membantu mengecilkan pembuluh darah di sekitar mata.

Selain itu, vitamin K dalam teh celup dapat membantu meringankan kantung di bawah mata, yang nantinya bisa tersamarkan.

- Cara pertama: Letakkan 2 kantong teh bekas di dalam kulkas selama 30 menit. Tempatkan kantong teh yang dingin di kelopak mata yang tertutup. Tunggu selama 15 menit, lakukan secara rutin hingga dua kali sehari.

Baca Juga: Gawat! 10 Kebiasaan Nggak Sehat Remaja SMA Ini Merugikan Fisik!

- Cara kedua: Keluarkan isi 2 kantong teh bekas ke dalam mangkuk kecil. Tambahkan 1 sampai 2 sendok teh madu dan campurkan dengan sedikit air perasan lemon.

Oleskan di wajah dan sekitar mata, biarkan selama 5-10 menit, lalu bilas dengan air hangat.Gunakan masker wajah ini sekali atau dua kali seminggu untuk hasil yang maksimal.

2. Melembabkan kulit

Dengan menempatkan kantong teh celup bekas yang masih basah di kulit, bisa membantu melembapkan kulit selepas terkena sinar matahari.

Kandungan pada teh secara efektif membantu mengurangi kerusakan kulit akibat paparan sinar ultraviolet B (UVB).

Untuk hasil yang lebih maksimal, letakkan kantong jenis teh hijau pada kulit 30 menit sebelum terkena sinar matahari.

Selain itu, kantong teh celup bekas bisa digunakan untuk mengobati penyakit kulit seperti mengurangi peradangan.

Baca Juga: Nyangka Nggak Nyangka, Selfie dan 7 Hal Ini Malah Bikin Muka Lo Cepet Tua!

3. Mengobati sakit gigi dan gusi

Bila gigi goyang, segera gigit kantong teh celup dengan gigi itu. Gunakan kantong teh jenis apa saja dan lakukan cara ini sampai tiba di dokter gigi.

Sisa-sisa teh yang diseduh dapat membantu meningkatkan kesehatan gusi dan mengurangi risiko penyakit periodontal (gusi), menurut American Academy of Periodontology.

Selain itu, kantong teh hitam yang diletakkan di mulut juga dapat membantu menyembuhkan sariawan. Jadi, jangan lagi buang kantong teh celup bekas bila mengalami sejumlah masalah gigi dan gusi.

4. Menyehatkan dan menyuburkan rambut

Teh hijau mengandung vitamin B, C dan E yang bermanfaat untuk menangani masalah rambut rontok.

Cukup rendam tiga atau empat kantung teh bekas jenis teh hijau dalam air hangat, lalu basahi kulit kepala dengan air tersebut.

Jangan langsung dibilas, tapi diamkan beberapa saat. Cara ini dilakukan setelah selesai keramas.

Baca Juga: Awas, Kebiasaan Mengupil Ternyata Bisa Membahayakan Tubuh Lainnya

5. Meringankan gejala herpes

Bagi penderita herpes, ampas teh celup bekas ternyata bisa digunakan untuk meringankan keluhan penyakit tersebut.

Kantong teh jenis teh hitam dapat membantu mengatasi gatal dan nyeri pada luka herpes. Kandungan asam tannic dalam teh dapat membantu meringankan gejala herpes yang tidak nyaman.

Caranya memanfaatkannya sangat mudah, cukup letakkan kantong teh hitam di atas luka herpes secara rutin. Lama-lama, rasa gatal dan nyeri pada luka herpes akan berkurang.

Artikel ini telah tayang di Grid Health dengan judul "Dibuang Sayang, Ini Manfaat Ampas Teh Yang Harus Kita Ketahui."

Source : Grid Health

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest