Follow Us

Kisah Haru Bocah 11 Tahun yang Mau Jadi Gemuk Supaya Bisa Selamatkan Ayahnya

Ricky Nugraha - Rabu, 12 Juni 2019 | 18:45
Lu Zikuan makan 5 kali sehari agar mendapat berat badan ideal untuk menjadi donor sumsum tulang ayahnya.
The Star

Lu Zikuan makan 5 kali sehari agar mendapat berat badan ideal untuk menjadi donor sumsum tulang ayahnya.

HAI-online.com - Nggak semua pahlawan pakai jubah, berbadan kekar dan juga sangat kuat. Terkadang mereka hanya anak kecil yang sangat menyayangi ayahnya sampai rela melakukan apapun untuk menyelamatkan nyawa orangtuanya itu.

Lu Zikuan, bocah berusia 11 tahun di kawasan China tengah punya misi untuk makan dan menjadi gemuk demi menyelamatkan hidup sang ayah.

Ayah Lu Zikuan, yang tinggal di Huixian, Provinsi Henan, dilaporkan membutuhkan donor untuk menjalani transplantasi sumsum tulang setelah didiagnosis menderita leukemia pada tujuh tahun lalu.Dilansir hen.wenming.cn via Asia One Senin (10/6/2019), rumah sakit hanya menerima donor dengan berat minimal 45 kilogram. Lebih gemuk si donor, lebih baik.

Baca Juga: Kisah 3 Remaja yang Sudah Menjadi Pemimpin Militer di Usia MudaLu yang merupakan putra tertua ayahnya kini berusaha menambah berat badan dengan makan sebanyak mungkin demi mendapatkan berat ideal sebagai donor.

Sejak sumsum tulangnya dinyatakan sama dengan sang ayah yang nggak disebutkan identitasnya itu, Lu terus makan dengan beratnya dilaporkan naik signifikan.

Dari kisaran 30 kilogram, dia sukses mendapatkan kenaikan hingga 44 kilogram pada Maret lalu. Lu menegaskan bahwa dia bakal terus makan hingga mencapai berat ideal.

Berat lebih dari 10 kilogram itu ia dapatkan setelah makan paling nggak sehari lima kali selama tiga bulan terakhir. Makanan yang ia konsumsi biasanya mengandung daging berlemak dan nasi, supaya beratnya bisa paling nggak mencapai 50 kilogram.

Baca Juga: Viral Cerita Sedih Remaja Bikin Pesta Ultah di Rumah, tapi Teman-temannya Nggak Ada yang Hadir

"Meski kenyataannya sakit, saya bakal terus makan. Kalau tidak, aku tidak bisa membayangkan jika kami harus kehilangan ayah," ujar Lu.

Targetnya untuk mencapai berat 50 kilogram sudah mendapat restu dari ayahnya. Target itu pun menjadi permohonannya saat Hari Anak Internasional 1 Juni kemarin.

Lu Zikuan yang tengah makan ditemani ayahnya
Miaopai via Asia One

Lu Zikuan yang tengah makan ditemani ayahnya

"Sebentar lagi, aku akan mencapai 50 kilogram dan aku akan bisa menyelamatkan ayahku," ujar Lu kembali.

Ibunya pun harus bekerja lebih keras untuk membeli makanan lebih banyak demi mewujudkan misi anaknya tersebut.

Baca Juga: Suka Valak, Bocah 3 Tahun Ini Minta Pesta Ulang Tahun Bertema The Nun

Guru Zikuan, Zhao Meng-meng, mengatakan bahwa Zikuan adalah anak yang cerdas dan telah menjadi pengawas kelas sejak tahun pertama sekolah.

Gurunya menceritakan pada awalnya teman-teman Zikuan mengoloknya dengan memanggilnya gemuk setelah berat badannya bertambah dengan drastis.

"Setelah dia menambah berat badan, beberapa siswa mulai memanggilnya pangzi (bocah gemuk), tapi mereka berhenti setelah mengetahui cerita dibaliknya," kata Zhao.

Hebatnya, Zikuan nggak ambil hati dengan olokan temannya itu. Ketika ditanya apakah dia tersakiti disebut bocah laki-laki gendut, Zikuan menjawab dengan tegas 'tidak', dan menambahkan bahwa dia sebenarnya bangga bahwa dia akan bisa menyelamatkan ayahnya.

Baca Juga: Baru Ditinggal Bentar, Bocah 3 Tahun Ini Terjebak di Dalam Mesin Capit Boneka

"Selamatkan ayah dulu, turunkan berat badan nanti," katanya.

Sejak itu sekolah telah memulai penggalangan dana untuk membantu Zikuan dalam upayanya menyelamatkan ayahnya. (*)

Source : Asia One, World of Buzz

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest