Dinilai Menjerumuskan, Muncul Petisi untuk Boikot Film 'Dua Garis Biru'

HAI-Online.com - Lo pasti pernah dengar soal diboikotnya film 'Kucumbu Tubuh Indahku' karya Garin Nugroho. Beberapa pemerintah kota dan sebagian masyarakat merasa kalau film ini membawa nilai-nilai yang nggak benar soal LGBTQ.

Belom usai masalah boikot di atas, muncul lagi nih ajakan boikot salah satu film Indonesia yang bahkan belom tayang. Adalah film 'Dua Garis Biru' garapan Gina S. Noer. Dibintangi sama Zara JKT48 dan Angga Aldi Yunanda.

Bercerita soal Bima dan Dara yang duduk di bangku SMA. Mereka pacaran, dan satu ketika hubungannya kelewat batas. Dara pun hamil. Keduanya kemudian harus melewati masalah ini sebagai remaja dan kehidupan jadi orang tua.

Baca Juga : Sutradara Kucumbu Tubuh Indahku Tolak Dihakimi Massa yang Belum Nonton Filmnya!

Petisi Change.org

Untuk memboikot film ini, muncul petisi yang digagas sama Gerakan Profesionalisme Mahasiswa Keguruan Indonesia (Garagaraguru). Petisi yang diunggah di Change.org ini mengajak masyarakat untuk nggak meloloskan film yang dinilai menjerumuskan.

Mereka menilai bahwa ada beberapa scene dalam trailer film Dua Garis Biru yang menunjukan situasi pacaran pelajar di luar batas. Dan tontonan kayak gini bisa mempengaruhi masyarakat, khususnya remaja untuk meniru apa yang digambarkan dalam film. Dalam hal ini hubungan seksual di luar nikah.

"Beberapa scene di trailer menunjukkan proses pacaran sepasang remaja yang melampaui batas, terlebih ketika menunjukkan adegan berduaan di dalam kamar yang menjadi rutinitas mereka.Scene tersebut tentu tidak layak dipertontonkan pada generasi muda, penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa tontonan dapat mempengaruhi manusia untuk meniru dari apa yang telah ditonton."

Walaupun dalam trailernya sendiri nggak mengandung adegan yang melanggar undang-undang atau terlalu dewasa, para pembuat petisi merasa kalau ada pesan implisit yang disampaikan lewat film ini. Dan itu bisa ditiru oleh para remaja.

Hinggal Rabu (1/5) berita ini diturunkan, petisi ini udah ditandatangani sama 180 orang. Ini jadi hal yang cukup aneh, karena film ini bahkan belom tayang, sob!

Menanggapi hal ini, banyak netizen yang merasa kesal. Salah satunya karena film ini belom tayang di bioskop dan kegagalan Garagaraguru dan mereka yang menandatangani petisi untuk melihat tujuan edukasi yang mau ditanamkan oleh film ini, yaitu edukasi bahaya seks di luar nikah.

Kalau menurut lo sendiri gimana, sob? Apa pendapat lo soal aksi ajakan boikot ini? (*)