Follow Us

Bukan Musisi atau Band, Kini Ada Algoritma yang Jalin Kontrak dengan Label Rekaman Major. Siap Bikin 20 Album!

Ricky Nugraha - Sabtu, 23 Maret 2019 | 15:00
Endel
Biz 3 Publicity

Endel

HAI-online.com - Kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) punya peran tersendiri dalam perkembangan teknologi musik yang bisa kita rasakan sampai sekarang.

Seperti pada layanan streaming musik Spotify, para pendengar dapat mendengarkan musik-musik yang diatur dan disusun sesuai selera pendengarnya dengan algoritma yang dihadirkan.

Kini, ada sebuah aplikasi mood musik asal Jerman yang bernama Endel telah menjalin kontrak dengan Warner Music. Kerja sama tersebut membuat Endel menjadi algoritma pertama yang menjalin kontrak dengan satu label musik major.

Endel telah menandatangani kontrak untuk membuat 20 album di tahun ini, yang mana 5 di antaranya telah dirilis.

Baca Juga : Perjuangan 5 Anak Muda yang Membawa Band Luar Negeri ke Indonesia: Rugi Itu Udah Kodrat

Aplikasi ini menciptakan soundscape yang dipersonalisasi untuk para penggunanya tergantung pada kebutuhan, entah itu untuk bersantai atau agar fokus. Di mana dalam situs resminya disebut sebagai "ekosistem audio lintas platform".

Aplikasi tersebut saat ini tersedia untuk iOS dan Android dan melalui Amazon Echo, menggunakan input seperti waktu dan cuaca untuk menciptakan suara tertentu.

Sejauh ini, lima album yang dirilis diberi judul Clear Night, Rainy Night, Cloudy Afternoon, Cloudy Night, dan Foggy Morning, semuanya didasarkan pada berbagai jenis tidur.

"Aku yakin para pendengar yang menikmati album baru ini akan mendapatkan manfaat dari berkurangnya kecemasan dan akan meningkatkan suasana hati," kata Kevin Gore, presiden divisi musik seni Warner Music Group.

Baca Juga : Sunset Rollercoaster Jadi Bukti Kalo Anak Muda Masih Suka 'Musik Bapak-bapak'

Untuk 15 album berikutnya, akan difokuskan pada mode yang lain seperti: fokus, santai dan dalam perjalanan.

Source : consequenceofsound.net

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest