Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Niat Cari Buku Cerita Anak, Google Play Store Malah Tampilkan Konten Dewasa

Bayu Galih Permana - Selasa, 12 Maret 2019 | 20:00
Ilustrasi
iStockphoto

Ilustrasi

HAI-Online.com -Pusat perbelanjaan aplikasi Android besutan Google, Play Store baru-baru ini tengah ramai menjadi bahan perbincangan banyak pihak setelahmenampilkan sejumlah konten dewasa ketika pengguna hendak mencari buku cerita anak.

Seperti yang dilansir HAI dari Kompas.com, buku-buku berisi konten dewasa itu sendirimuncul ketika pengguna smartphone yang menggunakan pengaturan antarmuka Bahasa Inggris menulis keyword 'buku cerita anak' pada kolom pencarian.

Baca Juga:Hero Tank Punya Damage Tinggi? Cobain Nih Build Khufra Tersakit

Menanggapi kabar tersebut, tim HAI pun kemudian mencoba untuk membuktikan kebenarannya dengan menuliskan keyword 'buku cerita anak' di kolom pencarian Google Play Store.

Benar saja, HAI menemukan adanya dua buah buku yang mengandungkonten dewasa terselip di tengah-tengah kumpulan dongeng untuk anak-anak.

Sejumlah konten dewasa muncul saat mencari buku cerita anak di Google Play Store.

Sejumlah konten dewasa muncul saat mencari buku cerita anak di Google Play Store.

Baca Juga : Berkat Celana Jeans, Pria yang Hilang di Laut Ini Bisa Selamat

Dikutip dariKompas Tekno, buku-buku dengan konten dewasa ini lolos dari kurasi Google, serta muncul dalam Play Store karena dinilai mengandung unsur artistik pada gambar-gambar yang berada di dalamnya.

Beberapa buku menyebut bahwa mereka nggak akan menggambarkan unsur ketelanjangan dan hanya ingin memperlihatkan unsur "seni" dari konten dewasa.

Meskipun mengklaim nggak mengandung unsur ketelanjangan, munculnya buku dengan konten dewasa di tengah buku anak ini tentu saja udah menyalahi aturan dari Google yang melarang adanya tema dewasa dalam aplikasi anak.

Kami melarang aplikasi yang menarik minat anak-anak tetapi mengandung tema dewasa. Kami tidak mengizinkan aplikasi yang berisi atau mempromosikan konten seksual eksplisit, misalnya pornografi. Secara umum, kami tidak mengizinkan konten atau layanan yang ditujukan untuk memberi kepuasan seksual," tulis pihak Google dalam aturannya.

Waduh kok bisa lolos gitu ya sob! Semoga hal ini bisa segera diatasi oleh pihak Google sehingga konten-konten dewasa nggak muncul dalam aplikasi, buku, ataupun film dengan kategori anak-anak. (*)

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x