HAI-Online.com - SoundCloud telah mengumumkan kebijakan baru, artis yang didengarkan oleh para subscribers-nya akan menerima bayaran streaming.
SoundCloud menjadi layanan streaming pertama yang melakukan kebijakan ini dan mendapat dukungan dari musisi yang mengkritik ekonomi streaming sebelumnya.
Baca Juga: Rose BLACKPINK Siapkan Perilisan Album Solonya Pekan Depan
Layanan streaming terkemuka seperti Spotify dan Apple Music saat ini beroperasi pada sistem di mana pembayaran royalti diberikan sesuai dengan artis mana yang paling sering diputar. Tetapi, hal itu telah dikritik oleh para artis dan musisi yang berada di kalangan lebih rendah.
Mereka mengatakan sistem yang dianut Spotify dan Apple Music tersebut memungkinkan bintang besar menghasilkan uang dalam jumlah besar, sementara hanya menyisakan sedikit uang untuk musisi yang belum mencapai kesuksesan serupa.
Mulai 1 April, SoundCloud akan mulai menyesuaikan royalti dari setiap pelanggan hanya kepada artis yang mereka streaming saat ini.
"Banyak orang di industri menginginkan ini selama bertahun-tahun. Kami sangat senang menjadi orang yang membawa ini ke pasar untuk mendukung artis independen dengan lebih baik," kata Michael Weissman, Kepala Eksekutif SoundCloud.
Weissman menambahkan, "Artis sekarang lebih siap untuk mengembangkan karir mereka dengan menjalin hubungan yang lebih dalam dengan penggemar mereka yang paling berdedikasi. Penggemar secara langsung dapat mempengaruhi penghasilan artis favorit mereka," ujarnya.
Sistem baru yang dikenal sebagai royalti bertenaga penggemar, telah menghadapi perlawanan sengit dari bos label rekaman besar, seperti yang dilaporkan AFP.
Langkah ini dilakukan setelah mendengar pendapat komite pemilihan parlemen Inggris yang menyelidiki dampak finansial dari streaming.
Baca Juga: Kolaborasi Bocor, Charli XCX dan The 1975 Akan Bentuk Supergrup?
Orang-orang seperti Ed O'Brien dari Radiohead, Guy Garvey dari Elbow, dan Nadine Shah memperingatkan anggota parlemen bahwa pembayaran streaming yang tidak adil bisa disebut juga mengancam masa depan musik.