HAI-Online.com - Film Crazy Rich Asians baru aja tayang serentak di bioskop Indonesia tanggal 11 September kemarin.
Belum lama rilis, Crazy Rich Asians udah sukses menuai banyak kritikan positif, dengan kata lain disukai penontonnya nih!
Namun ada salah satu hal yang unik dari film ini yaitu beberapa lagu tema film yang ternyata menggunakan lagu-lagu milik musisi lain. Lagu-lagu tersebut kemudian dinyanyikan ulang dalam bahasa Mandarin. Salah satunya adalah lagu "Yellow" milik grup band asal Inggris, Coldplay.
Usut punya usut sob, sebelum ngijinin Kathrine Ho buat menyanyikan ulang lagu hit mereka, Coldplay kabarnya sempat menolak lebih dulu, lho.
Baca Juga : Lebarin Sayap Film Indonesia, Joko Anwar Digandeng Produser ‘Crazy Rich Asians’!
Sebagai salah satu studio yang menaungi Crazy Rich Asians, Warner Bros merasa khawatir karena judul lagu itu sendiri, "Yellow", seringkali jadi kata yang digunakan buat bersikap rasis terhadap etnis Asia. Tapi, John M Chu sang sutradara, bilang kalau justru itu doi mau "Yellow" muncul dalam filmnya ini.
Permintaan itu kemudian ditolak lebih dulu sama Coldplay, Jeff Yang dari Quartzy bilang, kalau Coldplay khawatir bakal bikin Crazy Rich Asians kena kritik. Wajar aja sih, pasalnya Coldplay sempat kena tegur karena memasukkanbudaya Asia dalam lagu "Princess of China" dan "Hymn for The Weekend".
Setelah ditolak, Chu sempat nyobain beberapa lagu lain buat ngisi soundtrack filmnya ini. Tapi nggak ada tuh yang ngepas. Mulai dari "Stay" punya Rihanna sampai single ciptaan Sia.
"Kami udah nyoba banyak banget lagu. Tapi semuanya tentang cinta doang, konteksnya nggak lebih besar mewakili tentang siapa kami sebenarnya," kata Chu.
Chu masih ngerasa kalau "Yellow" emang satu-satunya lagu yang paling pas buat dipake. Doi terus langsung nulis surat buat ngebujuk para personel Coldplay, Chris Martin, Guy Berryman, Jonny Buckland, dan Will Champion.
"Kata kuning selalu punya konotasi negatif. Sampai gue denger lagu kalian. Video klip dengan one shot matahari terbit itu bikin gue terpesona sebagai pembuat film dan pecinta musik'" kata Chu dalam suratnya.