Salut! Ini 10 Momen Terpenting Wenger Selama Ngelatih Arsenal #WengerOut

- Senin, 23 April 2018 | 11:00

3. Arsenal vs Liverpool, Mei 2001 (1-2)

Sejatinya permainan dominan Wenger kelihatan 'percuma' nggak cuma akhir-akhir ini terjadi. Saat final Piala FA Mei 2001, Arsenal yang mendominasi laga gagal meraih juara. Michael Owen adalah biang kerok dari kegagalan Arsenal. Dengan gampangnya, Owen seakan bilang,"pertahanan Arsenal tua dan rapuh."

4. MU vs Arsenal, Mei 2002 (0-1)

Di tahun 2002, Wenger mastiin gelar Liga yang kedua di hadapan pendukung Manchester United. MU seakan nggak berkutik gara-gara tempo permainan mereka diatur sama anak-anak asuh Wenger. Tendangan Ljungberg yang berhasil ditepis Barthez ditendang lagi sama Sylvain Wiltord. MU harus ikhlas The Gunners juara Liga untuk kedua kalinya.

5. Arsenal vs Chelsea, April 2004 (1-2)

Sama-sama klub asal London, namun kedua tim punya kekuatan finansial yang beda, guys. Waktu main di Highbury laga perempat final Liga Champions 2004, Chelsea berhasil 'nelanjangin' Arsenal dengan skor 1-2. Kekalahan itu terasa menyakitkan. Soalnya seakan-akan Chelsea kayak bilang,"Lo boleh dominan di Inggris, tapi di Eropa ente bukan siapa-siapa." Duh, sakit!

6. Arsenal vs Liverpool, April 2004 (4-2)

Di bulan yang sama, abis tersingkir di Liga Champions dan Piala FA, Arsenal harus ngadepin The Reds. Momen itu bertepatan dengan perayaan sakral umat Nasrani yaitu Jumat Agung. Ajaibnya, hari itu menjad 'Hari yang Agung' buat Arsenal. Saat itu The Gunners tertinggal 1-2 gara-gara gol Sami Hyypia dan Michael Owen.

Thiery Henry yang hadir saat itu berhasil motivasiin timnya buat bangkit. Gol pemain asal Prancis itu jadi turning point buat Arsenal saat itu. Epic comeback dengan skor 4-2 pun terjadi.

7. Arsenal vs MU, Mei 2009 (1-3)

Setelah kalah di leg pertama dengan skor 0-1 di semifinal Liga Champions 2009, saat leg kedua MU bermain tanpa beban melawan The Gunners. Penampilan luar biasa Cristiano Ronaldo bikin MU menang dengan skor 1-3 dan menang agregat 4-1. Seharusnya kekalahan ini jadi momen buat Wenger ngubah gaya bermain Meriam London.

8. MU vs Arsenal, Agustus 2011 (8-2)

Halaman Selanjutnya

Gimana, sih, rasanya kebobolan lebih dari lima gol sama klub rival? Meriam London tahu paham betul rasanya gimana. Di menit 40 The Gunners udah ketinggalan tiga gol tanpa balas dan menjelang 20 menit tersisa Arsenal tertinggal 6-1. Gol RvP yang seharusnya jadi hiburan buat Arsenal kayak nggak ada maknanya. Soalnya Wayne Rooney berhasil nyetak hattrick di laga itu.

1 2 3 Show All

Source : fourfourtwo.com

Editor : Hai

Baca Lainnya