Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ini Penjelasan Sains dari Kasus Cowok di Grobogan yang Tiba-tiba Hamil

Alvin Bahar - Jumat, 27 Oktober 2017 | 03:45
(Tengah) Ganang Yudho Putra Duri (17), warga Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ‎sejak kecil perutnya membuncit.
Alvin Bahar

(Tengah) Ganang Yudho Putra Duri (17), warga Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ‎sejak kecil perutnya membuncit.

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi mekanisme pembelahan sel.

Dia menyebutkan, faktor seperti usia, ras, paritas (keadaan kelahiran, partus), keturunan, nutrisi, hormonal, dan juga faktor dengan pengobatan infertilitas, dapat meningkatkan resiko kejadian seperti Ganang ini terjadi.

"Ini lebih karena faktor spontan, bisa terdeteksi dengan pemeriksaan USG," jelasnya.

Bagaimana dengan kasus Ganang?

Setelah membaca riwayat Ganang, Boy mengungkapkan bahwa "kembaran" Ganang yang menempel di perutnya itu ikut tumbuh dan membesar.

Hal ini disimpulkannya karena melihat perut Ganang terus membuncit sampai membuatnya sesak nafas.

"Janin tetap memiliki plasenta. Bisa jadi selama ini, dia (kembaran Ganang) menghisap nutrisi yang masuk dalam tubuh Ganang. Bisa tetap hidup," imbuhnya.

"Tapi saya enggak tahu juga, kalo membesar dia hidup. Mungkin dari awal nggak gedhe banget," katanya lagi.

Bagaimana mendeteksi seseorang memiliki kelainan ini? Boy mengungkapkan, bila mencurigiai seseorang memilikinya, maka penting untuk menganjurkan dia menjalani pemeriksaan USG.

Artikel ini pertama kali tayang di Kompas.com dengan judul ""Fetus in Fetu", Fenomena di Balik Pria dengan Janin dalam Perutnya"

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x