Baca juga:Mendadak Bokek? Ini 6 Tips Minta Uang Jajan Tambahan Ke Orang tua
Tapi, kebanyakan, mahasiswa yang udah mengenal dunia kerja bakal susah move on dari tanggungjawab barunya ini.
Terlebih, kalau pekerjaan sambilan ini merupakan pekerjaan terikat kontrak dengan sebuah pihak dan bisa kasih jaminan buat keberlangsungan hidup keluarga.
Mau nggak mau, doi harus mampu menunjukkan profesionalitasnya di dunia kerja agar hasil yang didapatkan juga nggak sia-sia.
Ujung-ujungnya, kuliah mereka jadi terbengkalai dan memutuskan DO.
5. Bermasalah Dengan Kehidupan Kampus
Masalah yang dihadapi oleh mahasiswa semester awal adalah penyesuaian diri dan hubungan sosial di kampusnya.Tjut Rifameutia memaparkan, berdasarkan psikologis remaja, banyak mahasiswa yang duduk di bangku semester 3-5 masih kesukaran dalam mencari teman.
Ketika mereka harus menyesuaikan diri dengan lingkungan baru yang dirasa asing karena baru keluar dari zona nyaman ketika SMA.
“Nggak bisa menemukan teman dengan tipe seperti di SMA dulu, berbeda pemikiran, beda atmosphere lingkungan kampus dan tempat tinggalnya.
Apalagi bagi yang tinggal di asrama, anak rantau. Alhasil, mereka memutuskan untuk ambil DO karena nggak betah dengan lingkungannya.” tutup Meutia
Baca juga :Menyiasati Skill Gap Universitas & Industri, Primeskills Terapkan Pelatihan Pakai Teknologi Imersif