Saat dikonfirmasi Kasi Humas Polresta Sleman AKP Edy Widaryanta membenarkan peristiwa tersebut.
Baca Juga: Ikut Nihongo Partners, SMAN 18 JKT Belajar Bahasa & Pilah Sampah ala Jepang
"Peristiwa terjadi tanggal 14 Februari 2023 sekitar pukul 13.00 WIB," ujar Kasi Humas Polresta Sleman AKP Edy Widaryanta, Rabu (15/2/2023).
Edy menyampaikan, awalnya teman korban melihat status WhatsApp (WA) berupa foto tali tambang warna biru menggelantung.
Korban menulis keterangan di status WA-nya dengan menulis "see you man teman".
Berikut kontak layanan konseling jika kamu butuh dukungan
Mengetahui status WA tersebut, teman-teman korban lantas menuju ke rumah korban. Setelah sampai, mereka lantas masuk ke rumah dan menuju kamar korban.
Namun saat itu kamar korban dalam keadaan terkunci dari dalam. Mereka kemudian memutuskan untuk mendobrak pintu kamar.
"Berhasil didobrak, melihat korban dalam posisi duduk serta leher korban terikat tali tambang warna biru," ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan Puskesmas Turi beserta tim identifikasi Polresta Sleman korban dinyatakan remaja 19 tahun ini meninggal dunia karena gantung diri.
"Tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Jenazah kini telah dimakamkan," urainya. (*)