HAI-Online.com - Salah satu pelopor musik rock and roll terkenal Jerry Lee Lewis dikabarkan telah meninggal dunia di usia 87 tahun pada hari Jumat, 28 Oktober 2022.
Dikutip dari situs SPIN, musisi yang dikenal dengan julukan 'The Killer' itu menghembuskan nafas terakhirnya di rumahnya di Mississippi, Amerika seperti yang diumumkan bagian Humas Lewis.
Sosok Lewis bisa dikatakan sebagai nenek moyang musik rock and roll yang telah populer dengan tembang hits seperti Whole Lotta Shakin' Going On, Great Balls of Fire, Breathless, dan High School Confidential.
Aktif bermusik sejak tahun 1949, Lewis sering memadukan gaya musik Amerika yang beragam seperti rockabilly, gospel, blues, hingga country.
Baca Juga: Punggawa Rockabilly The Hydrant Bikin Penonton JogjaROCKarta 2022 Berjoget Ria!
Gaya bermusiknya juga terbilang ikonik dengan style flamboyan. Belum lagi aksi panggungnya yang nekad melompat di atas piano!
Penyanyi berbakat ini telah mengenal musik sejak usia delapan tahun dengan memainkan piano dan benyanyi untuk gereja.
Karir Lewis kian populer pada tahun 1956 saat mengikuti audisi dari Sam Phillips, seorang produser musik dari Sun Records dan Sun Studio yang merekam musisi ternama seperti Elvis Presley, Johnny Cash, dan Carl Perkins.
Baca Juga: Corey Taylor Sebut Album Solonya Bakal Kayak Kombinasi Antara Alice In Chains dan Johnny Cash
Nama Lewis kemudian tersebar ke para pendengar musik dunia ketika merekam debut lagu berjudul Crazy Arms karya Ray Price dalam versi rockabilly.
Di tahun 1986, Lewis mendapat kehormatan untuk dilantik ke dalam Rock and Roll Hall of Famebersama musisi ternama lainnya.