HAI-Online.com- Setelah dua bulan melandai, kasus baru infeksi Covid-19di Indonesia kembali menanjak pada pekan ini.
Berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, ada penambahan 1.242 kasus baru pada Rabu (15/6/2022) kemarin.
Angka ini merupakan yang tertinggi setelah 2 bulan lamanya atau tepatnya sejak 12 April 2022 dengan kasus baru tercatat totalnya mencapai itu 1.455 kasus.
Dari total penambahan kasus baru kemarin, setidaknya ada 19 provinsi menyumbang kasus harian Covid-19, dimana Jakarta mengalami peningkatan tertinggi kasusnya mencapai angka 730.
Baca Juga: Gandeng Ilustrator Lokal, Kognisi.id Hadirkan Edukasi Berbasis NFT Melalui KogiVerse
Berikut rincian laporan kasus baru Rabu (15/6/2022) kemarin dikutip HAI dari Kompas.com.
- Jakarta = +730
- Jawa Barat = +216
- Banten= +146
- Jawa Timur = +63
- Bali = +33
- Jawa Tengah = +15
- DIY = +6
- Papua Barat = +5
- Sumatera Utara = +4
- Riau = +4
- NTT = +4
- Kalimantan Utara = +3
- Papua = +3
- Sumatera Selatan = +2
- Kalimantan Barat = +2
- Kalimantan Selatan = +2
- Kalimantan Timur = +2
- Sulawesi Tengah = +1
Kasus aktif adalah angka kasus positif Covid-19 dikurangi dengan jumlah kesembuhan dan kematian.
Untuk diketahui saat ini, total pasien positif di Indonesia adalah 6.063.251, dimana total korban yang meninggal mencapai 156.670 dan total pasien sembuh: 5.900.574.
"Ada banyak faktor penyebab, habis libur panjang, mobilitas tinggi, pelonggaran persyaratan perjalanan karena sudah vaksinasi dan adanya varian baru Covid-19," ujar Alex pada Rabu kemarin.
Alex mengatakan bahwa gejala dari mereka yang saat ini positif Covid-19 adalah klinis ringan.
Hal ini berpengaruh pada vaksinasi yang sudah dilakukan oleh mereka yang terpapar infeksi corona.
"Bagi mereka yang lengkap vaksinasi, tidak ada komorbid, bergejala klinis ringan," ujar Alex. (*)